IPB Mulai Jaring Calon Rektor Periode 2023-2028

KOMPAS.com - Majelis Wali Amanat (MWA) IPB menggelar sidang paripurna dengan agenda tunggal launching pemilihan rektor periode 2023-2028 pada Jumat (29/7/2022).

Ketua MWA IPB, Prof. Tridoyo Kusumastanto mengatakan, leadership adalah sebuah keniscayaan bagi sebuah organisasi modern yang terus tumbuh, berkembang dengan berbagai perubahan, tak terkecuali bagi IPB.

Baca juga: Kisah Haru Ibu Wakili Wisuda S1 di Unesa karena Anaknya Telah Tiada

Peraturan pemilihan rektor, kata dia, disusun oleh usulan senat akademik dan kemudian disahkan melalui sidang paripurna.

"Proses pemilihan rektor akan dimulai tanggal 1 Agustus 2022, melalui tahapan sosialisasi dan akan berakhir 30 November mendatang dengan Sidang Paripurna MWA Pemilihan Rektor IPB. Rektor terpilih lalu dilantik dan akan bekerja memimpin IPB untuk kemajuan dan keberlanjutan keunggulan institusi," katanya melansir laman IPB, Senin (1/8/2022).

Dia menjelaskan, MWA IPBtelah mengeluarkan Peraturan MWA Nomor 15/MWA-IPB/P/2022 tentang tata kelola (governance) IPB University.

Menurut dia, peraturan bertujuan menyempurnakan apa yang sudah dirintis para pendahulu.

Prof. Tridoyo menambahkan, dalam pasal 9 masa jabatan kepemimpinan organ, salah satunya rektor, adalah lima tahun. Dan dapat dipilih kembali satu kali masa jabatan.

Dia mengungkapkan, rektor periode yang baru paling lambat telah terpilih satu bulan sebelum masa jabatan rektor periode sebelumnya berakhir.

Dengan begitu, pelantikan rektor terpilih dilaksanakan pada minggu ketiga bulan Januari.

Dalam hal ini, MWA menetapkan proses penyelenggaraan pemilihan rektor, meliputi penetapan peraturan pemilihan rektor, pembentukan Panitia Pemilihan Rektor (PPR), penetapan jadwal dan tahapan proses tersebut.

Baca juga: Dosen UM Surabaya: Taruh HP Samping Kepala Saat Tidur Picu Tumor Otak

MWA juga menentukan anggaran biaya dan hal-hal lain yang berkaitan dengan pemilihan rektor.

"Faktor yang krusial adalah proses penjaringan. Maka dari itu penting pengalaman sebelumnya bahkan proses di setiap fakultas, rektorat dan himpunan alumni agar dapat berjalan dengan sebaik-baiknya," jelas dia.

Dia mengaku, agenda penting terkait pemilihan calon rektor sudah tersusun rapi dimulai dari tahapan sosialisasi yang diselenggarakan mulai 1-20 Agustus 2022.

Lalu, proses penjaringan nama bakal calon rektor pada 11-30 Agustus 2022.

Dilanjutkan dengan pengiriman nama bakal calon rektor oleh unit kerja ke PPR pada tanggal 2 September 2022.

Setelah itu, proses kelengkapan administrasi oleh bakal calon rektor pada 3 September - 1 Oktober 2022.

Agenda selanjutnya yaitu pemeriksaan kelengkapan administrasi bakal calon rektor oleh PPR pada 3-4 Oktober 2022.

Sidang paripurna MWA penetapan bakal calon rektor pada 10 Oktober 2022. Proses pemilihan calon rektor dan SA pada 11 Oktober - 10 November 2022.

Sidang paripurna MWA pemilihan rektor IPB pada 30 November 2022 dan diakhiri dengan pelantikan Rektor IPB yang akan dilaksanakan pada 18 Januari 2023.

Baca juga: Ini Sosok Raja, Mahasiswa Termuda UGM Bisa Kuliah pada Usia 15 Tahun

"Melalui berbagai tahapan dan proses, semoga penyelenggaran pemilihan rektor ini dapat dilaksanakan secara jujur, adil, tertib dan akuntabel," tukas dia.