Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosen ISB Hadiri Konferensi ICMAC 2022 untuk Perkuat Jaringan Internasional

Kompas.com - 29/07/2022, 16:51 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Akademisi Indonesia International Institute for Life Sciences (I3L) turut menghadiri konferensi The International Conference for Managing the Asian Century  atau ICMAC 2022 yang berlangsung pada 14-15 Juli 2022.

Konferensi yang mengangkat tema "Sustainability in Asia" ini bertujuan menyadarkan pentingnya menjalankan bisnis berkelanjutan, di mana perusahaan tidak hanya mengejar keuntungan, akan tetapi dapat menjalankan bisnis yang ramah lingkungan dan peduli terhadap masyarakat.

Sakti Hendra Pramudya, Koordinator Riset dan Dosen I3L School of Business (ISB ) menjelaskan, konferensi ini sangat penting mengingat pertumbuhan ekonomi dan peradaban di abad 20 telah menghancurkan lingkungan hidup dalam skala global dan menyebabkan meningkatnya emisi karbon global yang pada akhirnya menyebabkan pemanasan global.

“ICMAC diharapkan dapat menjadi salah satu ajang asah ide bagi para akademisi agar dapat berkontribusi dalam upaya menjadikan Asia tetap bertumbuh secara ekonomi namun tetap memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan," jelas Sakti.

Sakti juga menjelaskan, konferensi ICMAC 2022 ini juga menarik karena mengangkat tajuk "Sustainability in Asia". Konsep keberlanjutan adalah konsep terpenting di abad Asia karena saat ini sudah waktunya konsep ekonomi berubah dari ekstraksi dan eksploitasi.

“Akademisi memiliki kontribusi penting dalam pembangunan ekonomi. Harapannya melalui konferensi ini nantinya dapat menumbuhkan riset bisnis baru dan teknologi dalam sudut pandang akademisi yang bermanfaat bagi kehidupan manusia,” jelasnya.

Sakti menjelaskan pada dasarnya kegiatan konferensi ini adalah ajang bertukar pikiran bagi para akademisi untuk riset-riset yang di lakukan melalui berbagi sesi presentasi dan diskusi.

“Kami merasa beruntung karena presentasi riset kami langsung dikomentari oleh para Profesor berkaliber internasional untuk nantinya dapat disempurnakan sehingga layak untuk dipublikasikan di jurnal ilmiah internasional yang bereputasi," ungkap sakti.

Dua sosok utama dalam konferensi ini adalah Prof. Angappan Guna (Director and Professor School of Business Administration), Penn State Harrisburg (Amerika Serikat) dan Prof. John Vong (Peneliti Senior dan Visiting Professor Royal Melbourne Institute of Technology).

Baca juga: Dosen FK UB: Ini Penanganan dan Cara Mencegah Cacar Monyet

Sakti menjelaskan, ICMAC menjadi ajang yang sangat berguna bagi tenaga akdemisi dan iSB untuk mengasah gagasan-gagasan yang dituangkan dalam riset yang dipresentasikan di depan para senior profesor yang akan mengkritisi temuan-temuan riset tersebut.

Sakti berharap para akademisi dari Indonesia semakin banyak yang berpartisipasi dalam ajang konferensi ilmiah internasional di level Asia, karena Indonesia adalah salah satu motor penggerak ekonomi di Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com