KOMPAS.com - Saat ini anak-anak masih liburan sekolah. Meski demikian, para orangtua tidak libur karena harus bekerja.
Lantas, bagaimana caranya agar orangtua bisa menemani anak untuk liburan sekolah? Bukan pada saat weekend atau akhir pekan.
Caranya tentu bisa mengajukan cuti kerja. Hal ini bisa digunakan sebagai sarana untuk rehat sejenak dari aktivitas atau rutinitas bekerja.
Baca juga: Musim Liburan, Pakar: Taati Informasi Mitigasi Bencana di Tempat Wisata
Meski hanya sebentar, berlibur adalah upaya untuk mendongkrak produktivitas kehidupan seseorang.
Untuk itulah pemerintah dan perusahaan menyadari pentingnya rehat sejenak dari pekerjaan dengan memberikan jatah cuti bagi para karyawan.
Hanya saja, terkadang pengambilan jatah cuti karyawan justru malah membuat sistem kerja di kantor berantakan.
Agar tidak menjadi orang yang merepotkan kolega dalam bekerja, ini tips untuk mengoptimalkan cuti bagi karyawan.
Melansir laman Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM), ini 4 tips kelola cuti kerja:
1. Membuat perencanaan
Langkah pertama ialah dengan membuat perencanaan. Saat mendapatkan kalender di awal tahun, pastikan Anda sudah merencanakan sejak jauh hari di bulan apa yang bisa digunakan untuk mengambil cuti.
Sebelum mengajukan cuti, Anda harus tahu tujuan cuti tersebut diambil. Apakah untuk keperluan berlibur, melahirkan, atau keperluan mendesak?
Baca juga: 5 Tips Aman Liburan Saat Pendemi dari UMA
Setiap alasan memiliki urgensi yang berbeda. Jika tujuan Anda berlibur, lakukanlah jauh hari sehingga Anda bisa menyelesaikan pekerjaan saat liburan.
2. Jadwal keluarga disesuaikan
Tips kelola cuti kerja berikutnya ialah dengan menyesuaikan jadwal keluarga. Ini harus diperhatikan agar nanti pada saat cuti bisa pas waktunya.
Terkadang jadwal cuti yang diambil tidak sesuai dengan jadwal cuti anggota keluarga lainnya. Jika jadwal cuti sudah sesuai dengan jadwal keluarga, langkah selanjutnya adalah mengkoordinasikannya dengan rekan kerja di kantor.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.