UGM dan Kemenkominfo Gelar KKN Perkuat Literasi Digital di 441 Desa

KOMPAS.com - Kemenkominfo dan Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar kuliah kerja nyata pembelajaran pemberdayaan masyarakat (KKN PPM) untuk melakukan literasi digital. Tujuan kolaborasi ini adalah mengedukasi masyarakat desa mengenai teknologi digital.

Sebanyak 6.247 mahasiswa yang akan diterjunkan dalam KKN PPM periode ke-2 tahun 2022 telah diberikan pembekalan khusus mengenai empat pilar utama literasi digital melalui kegiatan Training of Trainer (ToT) oleh Kemenkominfo pada 9-10 Juni 2022 lalu.

Empat pilar utama literasi digital yang dimaksud meliputi; kecakapan digital (digital skill), etika digital (digital ethics), budaya digital (digital culture), dan keamanan digital (digital safety).

Satu kelompok KKN terdiri dari 20 hingga 30 mahasiswa yang bertugas mengedukasi satu desa sesuai dengan proposal termasuk melakukan penyuluhan mengenai literasi digital.

Materi tentang Literasi Digital tersebut akan diteruskan kepada masyarakat di 441 desa yang tersebar dalam 199 kecamatan, 85 kabupaten/kota, dan 28 provinsi di Indonesia.

“KKN PPM juga merupakan wujud komitmen UGM dalam mengimplementasikan Education for Sustainable Development (ESD) untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) yang menjadi agenda global hingga tahun 2030," ungkap Rektor UGM Prof. Ova Emilia.

"Diharapkan pula akan tumbuh keuletan, etos kerja, tanggung jawab, kemandirian, kepemimpinan dan kewirausahaan pada mahasiswa usai menjalani KKN-PPM ini,” tambah Prof. Ova Emilia.

“Untuk periode kedua tahun 2022 ini, tema kita memperkokoh jaringan persatuan dan kesatuan bangsa dengan berkolaborasi dengan banyak pihak. Kami berikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kemenkominfo RI melalui program Literasi Digital untuk KKN-PPM periode ini,” jelasnya.

Komitmen mengabdi masyarakat

Direktur Pengabdian kepada Masyarakat UGM Prof. Irfan Dwidya Prijambada menyampaikan, KKN PPM dilaksanakan selama 50 hari secara luring sejak 25 Juni 2022 hingga 13 Agustus 2022 mendatang.

Baca juga: Pascasarjana UNJ Gelar Pengabdian Masyarakat Perkuat Literasi Digital Guru

Selama di lapangan, UGM bekerja sama dengan perguruan tinggi mitra di wilayah.

“KKN-PPM UGM Periode 2 Tahun 2022 ini akan dilaksanakan selama 50 hari secara luring mulai dari tanggal 25 Juni besok sampai dengan tanggal 13 Agustus 2022," jelas Irfan Dwidya Prijambada.

Kolaborasi ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi Kemenkominfo pada 20 Mei 2021. Program ini dilaksanakan di seluruh provinsi dengan target 50 juta orang memperoleh literasi teknologi digital pada tahun 2024.

Literasi Digital di Sektor Pendidikan merupakan salah satu dari tiga sektor yang menjadi target program Literasi Digital, dimana dua sektor lainnya meliputi sektor masyarakat umum/komunitas dan sektor pemerintahan.

Pelepasan mahasiswa KKN PPM ditandai dengan penyematan perlengkapan KKN PPM pada perwakilan mahasiswa, dosen pembimbing lapangan dan koordinator wilayah yang dilakukan Rektor UGM .

Secara simbolis Prof. Ova juga melepaskan drone yang membawa spanduk KKN PPM seraya mendokumentasikan video para mahasiswa yang melambaikan topi KKN.

Baca juga: UT Perkuat Literasi Digital Guru Tangsel lewat Pengabdian Masyarakat

Ova mengatakan kegiatan mahasiswa mengabdi di masyarakat sejalan dengan jati diri UGM sebagai universitas kerakyatan karena memiliki komitmen yang tinggi untuk mengabdi pada kepentingan rakyat, bangsa dan negara.

Hal ini diharapkan untuk lebih mampu menghasilkan calon pemimpin sejati, yaitu lulusan UGM yang mempunyai empati dan peduli terhadap permasalahan riil di masyarakat.