Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Mengajarkan Anak Dua Bahasa, Orangtua Bisa Coba

Kompas.com - 14/06/2022, 15:18 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Bahasa adalah salah satu alat untuk berinteraksi dengan sesama manusia. Selain bahasa Indonesia, pemahaman tentang bahasa Inggris dapat melatih anak agar dapat berinteraksi dengan berbagai jenis orang dari negara mana saja.

Kemampuan bahasa Inggris akan membantu anak tumbuh lebih cerdas, daya intelektualnya semakin tinggi, wawasannya semakin luas, hingga lebih berpotensi mendapatkan pendidikan yang baik di masa depan karena mampu memahami bahasa yang digunakan di banyak sumber pembelajaran.

Bahkan kini, semua pekerjaan memiliki syarat yang tinggi akan kemampuan bahasa Inggris. Hal ini bisa menjadi pertimbangan yang baik untuk mulai mengajarkan anak beberapa bahasa sedini mungkin.

Apapun motivasi orangtua, berbicara dan mengajarkan anak beberapa bahasa akan sangat bermanfaat bagi anak.

Baca juga: Kemendikbud: Cara Melatih Motorik Kasar dan Halus Anak Usia Dini

Berikut tips membesarkan anak dengan dua bahasa, merangkum laman Sekolah BPK Penabur:

1. Perkenalkan dua bahasa sedini mungkin

Saat anak mulai belajar bicara, ia mulai memahami perbedaan bahasa yang ia gunakan atau yang orang gunakan. Anak yang sudah mengenal beberapa bahasa sejak dini akan lebih mudah fasih.

Membesarkan anak dengan beberapa bahasa sejak dini lebih baik karena seiring bertambahnya usia anak maka kemampuan penyerapan terhadap sesuatu akan terus menurun. Sehigga, usia balita adalah waktu yang tepat untuk mulai mengenalkan anak dua bahasa.

2. Kenalkan melalui nyanyian, bacaan dan mainan

Cara lain yang dapat orangtua lakukan ialah mengenalkan bahasa melalui aktivitas yang menyenangkan, seperti bernyanyi, membacakan cerita ataupun dengan mainan tertentu.

Penuhilah rumah dengan musik, bacaan dan tontonan yang menggunakan bahasa yang diinginkan.

Baca juga: Tanpa Hukuman, Ini Cara Sukses BPK Penabur Latih Kedisiplinan Siswa

Jika kata-kata dihubungkan dengan nada dan lagu, biasanya akan membuat anak menjadi lebih mudah mengingatnya.

Jadilah “cerewet” dan “lebih aktif” untuk anak, karena peran orangtua sangat menentukan keberhasilan pembelajaran bahasa anak.

3. Ajak Berkomunikasi dengan beberapa bahasa

Salah satu cara yang paling efektif untuk melatih kemampuan bahasa adalah dengan mempraktekkannya secara langsung dalam komunikasi sehari-hari.

Misalnya, jika orangtua ingin anak fasih bahasa inggris, maka perlu sering mengobrol dengan anak dalam bahasa inggris.

Semakin sering orangtua melakukannya, akan semakin mahir dan semakin mudah anak anda dalam mencerna bahasa tersebut.

Baca juga: Beasiswa S1-S2 di 4 Kampus Singapura, Potongan Uang Kuliah hingga 100 Persen

4. Manfaatkan teknologi

Saat ini, teknologi sudah semakin canggih. Belajar bahasa asing bukan perkara yang sulit, video-video interaktif di Youtube akan sangat membantu anak dalam belajar.

Selain itu, media sosial pun juga sangat mendukung untuk pengembangan bahasa karena begitu banyak informasi yang bisa dibagikan.

Namun, pastikan orangtua mendampingi anak saat anak belajar menggunakan gadgetnya.

Selain bahasanya, ajarkan juga anak anda dengan budaya negara yang dipelajari, hal ini akan memperkaya wawasan anak sehingga pemikirannya pun semakin terbuka.

5. Butuh kerja sama seluruh keluarga

Keberhasilan membesarkan anak dengan dua bahasa tidak hanya tergantung pada orangtua dan anak, melainkan butuh kerja sama dengan seluruh anggota keluarga.

Hal ini karena orang-orang yang berinteraksi dengan anak akan mendukung kemampuan bahasanya.

Berikanlah penjelasan pada keluarga agar ikut serta mendukung program tersebut, sehingga tingkat keberhasilannya semakin besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com