Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penutur Bahasa Indonesia Telah Capai 300 Juta Orang di Dunia

Kompas.com - 23/05/2022, 18:24 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Pengguna bahasa Indonesia diketahui telah dipakai oleh lebih dari 300 juta penutur di dunia.

Jumlah penduduk Indonesia yang menggunakan bahasa Indonesia saja telah melebihi 250 juta jiwa dari penduduk Indonesia yang lebih dari 272 juta.

Baca juga: Menhub Budi Karya Terima Gelar Doktor Kehormatan dari UGM

Bahasa Indonesia juga menjadi variasi dialektal di kawasan serantau seperti di Malaysia yang berpenduduk 33 juta, Thailand Selatan, Brunei, Singapura, Filipina Selatan, Suriname, dan berbagai diaspora Indonesia di dunia seperti di Amerika, Kanada, Jepang, Korea, Timur Tengah, dan sebagainya.

Oleh karena itu, sudah selayaknya bahasa Indonesia terus digaungkan dan dikembangkan fungsi dan perannya sebagai bahasa nasional di Indonesia dan bahasa Internasional di kawasan ASEAN.

Seiring dengan meluasnya pemakaian bahasa Indonesia ini dan menguatnya peran ekonomi, politik, diplomasi kebudayaan Indonesia.

Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek, Hilmar Farid mengatakan hampir 77 tahun setelah bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa nasional dalam konstitusi.

Menurut dia, para pendiri bangsa berhasil memperjuangkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.

Namun, hingga saat ini keinginan menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua di tingkat ASEAN sebagai bahasa diplomasi belumlah berhasil.

Meskipun begitu, ia berharap setidaknya bahasa Indonesia lebih digaungkan lagi dalam publikasi bidang sains dan teknologi serta sosial humaniora dalam tesis, disertasi dan jurnal.

"Memperjuangkan bahasa Indonesia dalam pengembangan ilmu perlu dilakukan. Keanekaragaman hayati dan budaya kita yang sangat luar biasa. Jika kita bisa tumbuh dengan pusat pengetahuan yang berkualitas, maka sudah semestinya orang kemudian terdorong belajar bahasa Indonesia," ucap dia melansir laman UGM, Senin (23/5/2022).

Baca juga: 15 SMA Terbaik di Jatim Versi Nilai UTBK 2021, Acuan PPDB 2022

Mantan Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Prof. Mahsun mengatakan bahasa Indonesia lahir dari bahasa Melayu.

Namun, dalam perkembangannya bahasa Indonesia menjadi bahasa nasional dan bahasa persatuan.

Dia menyebutkan pada tahun 1953, sedikitnya ada 23 ribu jumlah kosakata dalam kamus bahasa indonesia yang sebagian besar diadopsi dari bahasa Melayu.

Hingga sekarang jumlah kosakata dalam kamus bahasa Indonesia mencapai 91 ribu kosakata bahkan sudah bertambah jadi ratusan ribu.

"Yang membuat bangsa Indonesia masih bersatu karena warisan sangat berharga bahasa persatuan, bahasa Indonesia," ujar Prof. Mashun.

Soal menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa diplomasi di tingkat negara ASEAN saja, dia mengaku, ada dua tantangan yang harus diatasi, yakni adanya subordinasi bahasa Melayu dan degradasi bahasa Indonesia dari bahasa besar dunia.

Rektor UGM, Prof. Panut Mulyono menuturkan ada 428 lembaga penyelenggara pembelajaran bahasa Indonesia untuk penutur asing yang di tersebar di 47 negara.

Jumlah pembelajar bahasa Indonesia terus mengalami peningkatan sehingga sudah selayaknya bahasa Indonesia digaungkan dan dikuatkan fungsi dan perannya sebagai bahasa nasional dan internasional.

Baca juga: Pengamat UGM Komentari Penyesuaian Tarif Listrik Progresif

"Seiring menguatnya peran bahasa Indonesia dan diplomatik kebudayaan kita diharapkan bisa menguatkan vitalitas bahasa Indonesia di tingkat internasional," tutur Prof. Panut Mulyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com