Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakar Unpad Tanggapi Aturan Lepas Masker di Ruang Terbuka

Kompas.com - 19/05/2022, 10:39 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Dosen Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Unpad, Yulia Sofiatin mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai penularan Covid-19, meski pemerintah telah menerapkan kebijakan lepas masker di area terbuka.

"Kita harus tetap hati-hati. Jangan sampai seperti di Inggris yang pernah menerapkan pelonggaran masker, tetapi harus pakai lagi karena kasusnya naik," kata dia melansir laman Unpad, Kamis (19/4/2022).

Baca juga: Kisah Zahra, Mahasiswa ITB Peraih IP 3,81 dengan Segudang Kesibukan

Yulia menjelaskan, kebijakan pelonggaran masker di ruang terbuka yang disampaikan Presiden Jokowi didasarkan pada jumlah kasus harian Covid-19 yang menurun.

Kebijakan ini merupakan suatu kemajuan Indonesia dalam penanganan wabah Covid-19.

Di sisi lain, upaya vaksinasi yang dilakukan pemerintah sudah mulai memperlihatkan hasil yang baik.

Kendati diperbolehkan melepas masker, masyarakat harus tetap berhati-hati dan membatasi diri. Ada beberapa syarat yang wajib dipenuhi seseorang ketika hendak melepas masker.

Yulia mengaku, syarat pertama adalah seseorang harus sudah divaksinasi, baik vaksinasi lengkap dengan booster ataupun minimal vaksinasi dua kali. Orang yang sudah divaksinasi memiliki potensi lebih aman dari penularan virus Covid-19.

Selain itu, seseorang tersebut harus dalam kondisi sehat, tidak dalam kondisi sakit atau komorbid. Jika seseorang memiliki komorbid, wajib untuk tetap memakai masker.

Demikian halnya ketika seseorang sedang sakit dan terpaksa ke luar rumah, maka tetap wajib memakai masker.

Lanjut dia menyatakan, beragam kebiasaan baik yang dilakukan selama pandemi, di antaranya rajin mencuci tangan, membawa penyanitasi tangan, hingga menjaga jarak dan menghindari kerumunan tetap wajib dilakukan.

Upaya tersebut diharapkan dapat menjaga kasus penularan Covid-19 tidak menjadi tinggi kembali.

"Virusnya sebenarnya bukan sudah tidak ada, tetapi masih ada. Karena itu, kita harus lihat pengalaman negara lain yang euforia tidak pakai masker, tetapi (kasusnya) muncul lagi. Mudah-mudahan di kita jangan sampai seperti itu," jelas dia.

Baca juga: 20 SMA Terbaik DKI Jakarta Berdasar UTBK 2021, Buat Daftar PPDB 2022

Ruang terbuka lebih aman melepas masker

Dia menegaskan, ruang terbuka dinilai lebih aman untuk melepas masker daripada ruang tertutup.

"Kita sudah pelajari lama dan melihat bahwa virus (Covid-19) menular di udara lewat droplet. Droplet ketika di udara terbuka mudah terencerkan oleh angin dan matahari," tegas dia.

Sinar matahari dapat mengeringkan droplet. Praktis ketika droplet kering, virus tidak akan bisa hidup di dalamnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com