KOMPAS.com - Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) gelombang I telah dimulai, Selasa, 17 Mei 2022 hingga 23 Mei 2022.
Bagi peserta yang mengikuti UTBK di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) perlu memperhatikan syarat dan ketentuan tes di Pusat UTBK Unesa.
Ketua Satuan Admisi Unesa Sukarmin, menjelaskan bahwa dari segi jumlah, ada sekitar 22.140 peserta yang akan mengikuti tes UTBK di Unesa.
Jumlah peserta itu terbagi ke dalam 23 sesi ujian. Setiap hari dilaksanakan dua sesi ujian. Rata-rata setiap sesi diikuti sebanyak 1.065 peserta. Dia menambahkan, UTBK 2022 di Unesa diselenggarakan di tiga lokasi.
Baca juga: Kisah Atlet Difabel, Berjuang Ikuti UTBK SBMPTN 2022 di Unnes
di Kampus Lidah Wetan Unesa, ada tiga gedung yang digunakan sebagai tempat tes yaitu Perpustakaan-Training Center atau gedung sayap kiri dan kanan Rektorat, Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) dan di Fakultas Bahasa dan Seni (FBS).
Lokasi kedua yang digunakan sebagai Pusat UTBK yakni Kampus Ketintang Unesa. Di lokasi tersebut, tempat tesnya berada di gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH), Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan Fakultas Teknik (FT).
Lokasi ketiga yakni berada diUniversitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Kampus B (kampus mitra).
Sukarmin menambahkan, bagi peserta UTBK di Unesa, ada beberapa persiapan pelaksanaan ujian yang harus diperhatikan.
1. Menjaga kesehatan dan memastikan diri dalam kondisi sehat.
2. Memastikan lokasi ujian. Peserta harus benar-benar memastikan tempat ujiannya di kampus mana, di gedung apa dan ruangan mana. Ini untuk menghindari salah lokasi atau kejadian lain yang tidak diharapkan.
Baca juga: Pengamat UGM Komentari Penyesuaian Tarif Listrik Progresif
3. Membuat perkiraan waktu tempuh dari tempat tinggal atau lokasi asal ke lokasi ujian untuk mencegah keterlambatan saat mengikuti UTBK.
4. Menyiapkan dokumen yang disyaratkan berupa:
5. Terdaftar dan memiliki aplikasi PeduliLindungi untuk pengecekan sertifikat vaksin.
6. Peserta sudah melakukan vaksinasi minimal dosis 2 yang dibuktikan dengan sertifikat dan atau scan barcode PeduliLindungi.
Baca juga: Astra UD Trucks Buka Lowongan Kerja bagi SMK-D3, Segera Daftar
7. Bagi peserta yang mendapatkan vaksin dosis 1 membawa hasil swab antigen minimal H-1 atau bisa juga membawa surat keterangan sehat dokter dari rumah sakit pemerintah atau Puskesmas.