Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ajaran 2022/2023, Unpad Gelar 40 Persen Perkuliahan di Kampus

Kompas.com - 10/05/2022, 15:45 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Padjadjaran (Unpad) tetap menerapkan pembelajaran hybrid untuk seluruh aktivitas perkuliahan.

Penerapan kombinasi antara pertemuan tatap muka di kelas dengan daring dilakukan agar proses pembelajaran dapat mencapai kompetensi yang dibutuhkan.

Baca juga: Ada Hepatitis Misterius, Ini Cara Cegahnya dari Pakar Unpad

"Setelah pelaksanaan UTS, Unpad tetap memberlakukan kebijakan pembelajaran hybrid," ucap Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti melansir laman Unpad, Selasa (10/5/2022).

Dia menjelaskan, selama pandemi Covid-19, dosen dan mahasiswa terbiasa memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran daring.

Namun, ada beberapa dampak yang muncul dari metode pembelajaran daring.

Selain jenuh, banyak di antara mahasiswa yang merasa tidak dapat menyerap materi perkuliahan ketika pembelajaran daring.

Karena itu, metode hybrid dipilih untuk mengoptimalkan proses pembelajaran.

Rektor Unpad mengatakan, melalui kebijakan ini, perkuliahan tidak seluruhnya digelar secara luring, tetapi tetap memanfaatkan teknologi informasi yang selama ini sudah diaplikasikan.

Kebijakan ini juga akan dilanjutkan pada semester ganjil tahun akademik 2022/2023.

Nantinya, pembelajaran tatap muka (PTM) akan dihadiri maksimal 40 persen dari total mahasiswa di satu kelas.

"Kalau mahasiswa tetap tidak berkesempatan (secara luring) karena akses rumahnya jauh, maka dia boleh akses lewat daring. Kita ingin penyampaian materi itu terjamin terserap mahasiswa kemudian kemampuan penggunaan teknologi tetap meningkat," tutur Rektor.

Baca juga: Dokter UI: Hepatitis Akut pada Anak Bukan karena Vaksin Covid-19

Kampus fasilitasi perkuliahan di dalam kampus

Kendati demikian, kampus tetap dibuka penuh untuk mahasiswa. Mahasiswa diperbolehkan mengikuti perkuliahan secara daring dari kampus.

Unpad sendiri telah menyediakan sejumlah fasilitas yang bisa dimanfaatkan mahasiswa untuk mengakses perkuliahan secara daring.

"Kampus prinsipnya dibuka. Kalau kuliahnya ingin daring, boleh. Kalau kuliahnya ingin tatap muka asalkan jadwal kuliahnya sudah terjadwal juga boleh,” tambah Rektor Rina.

Lanjut Rektor memaparkan, pertemuan tatap muka didorong untuk melakukan pembahasan, pendalaman materi secara interaktif, hingga diskusi intens dari mata kuliah yang tidak bisa dioptimalkan secara daring.

Sementara untuk mata kuliah yang tidak perlu dilakukan pendalaman dapat dioptimalkan secara daring.

Dalam menerapkan pembelajaran daring, Unpad telah mengembangkan Learning Management System (LMS) LiVE Unpad untuk mengakses beragam konten pembelajaran.

Fasilitas ini dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk mengakses berbagai materi perkuliahan kapan dan di mana saja.

Baca juga: Nama Prof. Mochtar Kusumaatmadja Terus Didukung Jadi Pahlawan Nasional

"Kita ingin kombinasikan kelebihan PTM dengan pembelajaran daring," tukas Rektor Unpad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com