KOMPAS.com - Suasana Lebaran 2022 akan berbeda dibanding tahun lalu. Sebab, pemerintah telah mengeluarkan izin agar masyarakat bisa merayakan Lebaran di kampung halaman.
Tentunya, kegiatan mudik lebaran yang sudah jadi tradisi kini bisa kembali dilakukan. Sehingga masyarakat dapat berkumpul kembali dengan sanak saudaranya.
Berbicara mudik, tentu semua akan melakukan perjalanan. Terlebih yang akan menggunakan kendaraan pribadi. Maka kendaraan harus dicek dengan baik.
Baca juga: Mahasiswa Berprestasi IPB: Mudik Jadi Sarana Healing
Tak hanya itu saja, kondisi tubuh pengemudi juga harus prima. Harapannya bisa membawa kendaraan dengan baik dan selamat sampai tujuan.
Terkait hal itu, Dosen Disaster dan Emergency Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya Agung Wijaya memberikan penjelasan.
Bahwa masyarakat penting untuk mengenali gangguan pada saat berkendara, salah satunya yang sering terjadi adalah Microsleep. Ini adalah kondisi atau salah satu faktor penyebab kecelakaan.
Microsleep merupakan kondisi kelelahan luar biasa pada tubuh yang mengakibatkan tertidur secara singkat dan tiba-tiba dalam waktu sekian detik.
"Kondisi seperti ini dapat berulang meskipun sudah melakukan istirahat beberapa menit. Hal ini berbeda dengan kondisi tidur pada umumnya," ujarnya dikutip dari laman UM Surabaya, Senin (25/4/2022).
1. pandangan terlihat kosong saat mengemudi di area yang lengang atau jalan tol
2. cukup lambat dalam merespon informasi atau komunikasi dengan sekitar
3. tidak mengingat informasi dan tindakan beberapa menit terakhir
4. hypnic jerk kondisi tubuh tersentak secara tiba-tiba
Baca juga: 5 Tips Mencegah Mabuk Perjalanan, Info Ners Unair
5. perih pada mata
6. kemudi yang tidak stabil
7. kendaraan berjalan zig-zag atau condong ke satu arah dengan pelan