KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 membawa dampak luar biasa di segala bidang. Bahkan sangat dirasakan bagi anak-anak.
Tak hanya pandemi, adanya krisis iklim di Indonesia juga membawa dampak nyata dan dirasakan oleh anak-anak saat ini. Hingga anak-anak di Indonesia yang lahir tahun 2020 berisiko menghadapi hal-hal yang semestinya.
Seperti berisiko 3 kali lebih banyak ancaman banjir dari luapan sungai, 2 kali lebih banyak mengalami kekeringan serta 3 kali lebih banyak gagal panen.
Baca juga: Hari Gizi Nasional 2022, Save The Children Gagas Telekonseling Gizi bagi Para Ibu
Lebih buruk lagi, dampak krisis iklim ini membuat jutaan anak dan keluarga jatuh dalam kemiskinan jangka panjang di Indonesia.
Hal itu ada dalam laporan global Save the Children “Born into the Climate Crisis” yang dirilis bulan September 2021.
Menurut Selina Patta Sumbung selaku Ketua Pengurus Yayasan Save the Children Indonesia, krisis iklim juga mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan anak dalam berbagai bentuk.
"Studi kami sangat jelas menggambarkan bahwa anak-anak menanggung beban berat karena tumbuh dalam situasi yang mengancam dan anak memiliki beragam faktor yang membuat mereka lebih rentan secara fisik, sosial, dan ekonomi," ujarnya pada Peluncuran Kampanye "Aksi Generasi Iklim" secara hybrid di Jakarta, Jumat (22/4/2022).
Tinjauan literatur yang dilakukan oleh Save the Children Indonesia pada 2022, menemukan sejumlah fakta, yakni:
1. Secara nasional, hasil prediksi iklim sepuluh tahunan menunjukkan bahwa akan terjadi pengurangan jumlah curah hujan selama El Nino.
Baca juga: Ini Capaian Save The Children di 2021 demi Pemenuhan Hak Anak Bidang Pendidikan
2. Berdasarkan prediksi peluang terjadinya peristiwa cuaca kering ekstrim pada 2020-2025, beberapa wilayah diperkirakan akan mengalami cuaca ekstrim di atas normal (Bappenas 2018).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.