Lowongan Kerja BUMN Telkom Indonesia bagi D4/S1, Buruan Daftar

KOMPAS.com - Puluhan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membuka lowongan kerja besar-besaran pada bulan April 2022 ini.

Salah satu BUMN yang membuka lowongan kerja adalah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Kali ini Telkom Indonesia membuka lowongan kerja bagi lulusan D4/S1 dari banyak jurusan.

PT Telkom Indonesia Tbk, biasa disebut Telkom Indonesia atau Telkom saja adalah perusahaan informasi dan komunikasi serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap di Indonesia.

Merangkum dari laman resmi https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id/job, Senin (18/4/2022), ada sejumlah lowongan kerja untuk 9 posisi pekerjaan dari Telkom Indonesia. Berikut informasi lengkapnya.

Baca juga: Tips Jaga Kulit Sehat dan Glowing Saat Puasa dari Dokter RS UNS

1. Digital Connectivity

Persyaratan

Mengelola sistem telekomunikasi dan jaringan telekomunikasi meliputi jaringan transportasi, simpul layanan, jaringan inti, jaringan metro, jaringan akses tetap, jaringan akses bergerak, CPE dan NTE, fasilitas energi dan pendukung.

Peran pekerjaan terkait: akses operasi dan pemeliharaan jaringan, desain dan perencanaan jaringan akses, pengoperasian dan pemeliharaan jaringan transportasi dan inti, pengembangan telekomunikasi, layanan operasi dan pemeliharaan broadband dan platform video, desain dan perencanaan platform broadband dan video, strategi dan kebijakan telekomunikasi

Latar belakang pendidikan: Sarjana S1 / Diploma IV dari jurusan Fisika, Sistem dan Teknologi Informasi, Teknik Elektro, Teknik Telekomunikasi, Ilmu Komputer, Teknik Informatika

2. Digital Platform dan IT

Persyaratan

Mendefiniskan strategi IT, mengelola database informasi, menciptakan solusi produk digital, dan mencakup semua aspek organisasi IT melalui penelitian dan inovasi, dengan visi bagaimana permintaan organisasi untuk informasi dan sistem akan dipenuhi oleh teknologi, termasuk hardware, software, telekomunikasi dan layanan seperti contohnya IT operations, sistem, pengembangan dan user support.

Baca juga: Dosen UGM Sebut Tekanan Akibat Pandemi Covid-19 Picu Aksi Klitih