Kuliah Umum Seri IV UBM: Model Bisnis Jadi Kunci Keberhasilan "Startup"

KOMPAS.com - Universitas Bunda Mulia menggelar studium generale atau kuliah umum seri keempat pada Kamis, 24 Maret 2022 yang kali ini dilaksanakan oleh program studi (prodi) Bisnis Digital.

Seri kuliah umum UBM kali ini menghadirkan Prof. Christian Stummeyer, Professor of Business Informatics and Digital Commerce dari Technical University of Ingolstadt, Jerman dan merupakan pencetus "Seven Success Factors for Business Digital Models".

Young Dame R Napitupulu, Direktur Pemasaran UBM melalui rilis resmi (10/11/2021) menjelaskan, seri kuliah umum UBM kali ini mencoba menjawab tantangan dalam industri bisnis digital.

"Menjamurnya perusahaan start up di Indonesia menjadi salah satu tolak ukur geliat peluang dalam industri bisnis digital. Hal ini wajib diimbangi dengan talenta digital yang mumpuni," tegas Young Dame.

Peran penting model bisnis 

Dalam acara yang diikuti 300 peserta ini, Prof. Christian Stummeyer menyatakan kesediaannya untuk menjalin kolaborasi dengan UBM.

“Suatu kehormatan besar terlibat dalam persembahan Universitas Bunda Mulia. Saya sangat senang dapat berbagi ilmu mengenai faktor-faktor keberhasilan model bisnis digital," ungkap Prof. Christian Stummeyer.

"Saya siap mengintensifkan kerja sama ini dan berharap program studi terus sukses dengan menyajikan wawasan menarik dalam topik yang beragam," tambahnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, menyusun model bisnis yang tepat di awal perjalanan start up bukanlah hal mudah. Ide bisnis yang tervalidasi akan menjadi sia-sia jika tidak dieksekusi dengan model bisnis yang tepat.

"Dibutuhkan pemahaman serta eksperimen pelaku start up untuk menemukan formula yang tepat," ujar Prof. Christian Stummeyer.

Baca juga: Mahasiswa UB Masuk Forbes 30 Under 30, Hadirkan Startup Peternak

Menjawab tantangan tersebut, Young Dame menyampaikan, prodi Bisnis Digital UBM telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan akan tingginya perluang kerja di industri digital pada era disrupsi teknologi lewat 3 peminatan yaitu E-Commerce, Digital Technology, dan Content Creation.

"Penyusunan kurikulum dengan sistem desk comparison dari 3 kampus ternama di Australia serta ditunjang tenaga pengajar mumpuni sekaligus praktisi di bidangnya, Universitas Bunda Mulia siap mencetak lulusan yang mampu bersaing sebagai talenta digital terbaik di Indonesia," ujar Young Dame menutup penjelasan.