Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendikbud Ristek: Kurikulum Merdeka Mulai Diterapkan di 2022

Kompas.com - 11/02/2022, 13:21 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) meluncurkan kurikulum merdeka. Kurikulum ini merupakan pengganti kurikulum prorotipe.

Mendikbud Ristek, Nadiem Makarim mengatakan, peluncuran kurikulum merdeka ini demi kejar ketertinggalan learning loss sepanjang masa pandemi Covid-19.

Baca juga: 25 Universitas Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2022

"Kurikulum merdeka ini sudah di tes di 2.500 sekolah penggerak, nama kurikulum ini dulu namanya kurikulum prototipe," kata Nadiem saat acara "Peluncuran Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar" secara daring, Jumat (11/2/2022).

Nadiem menegaskan kurikulm merdeka akan digencarkan semua sekolah. Meski demikian, kurikulum merdeka masih bersifat pilihan.

Nadiem mengaku, kurikulum merdeka akan diterapkan di tahun ajaran baru 2022/2023.

Dia berharap, satuan pendidikan (sekolah) mulai dari tingkat TK sampai SMA sudah bisa menerapkan kurikulum merdeka secara bertahap.

"Kita akan menyiapkan suatu survei angket untuk membantu satuan pendidikan menilai dirinya, saya sudah siap apa tidak untuk menerapkan (kurikulum merdeka)," jelas dia.

Dia menyebut, sekolah yang tidak menjalankan kurikulum merdeka, maka ada dua opsi yang dipilih.

Baca juga: Kemendikbud Ristek: Gotong Royong Pendidikan Agenda Penting di G20

Yaitu, tetap menggunakan kurikulum 2013 atau kurikulum darurat.

"Jadi, kita mengikuti filsafat kemerdekaan ya merdeka belajar dan kita memberi sekolah tiga opsi sesuai dengan kesiapan masing-masing," tegas Nadiem.

Bagi sekolah yang masih menerapkan kurikulum 2013, maka masih bisa dijalankan. Sedangkan bagi sekolah yang belum bisa menjalankan kurikulum 2013, maka bisa menggunakan kurikulum darurat.

"Karena tidak ada yang namanya transformasi proses pembelajaran kalau kepala sekolah dan gurunya merasa terpaksa untuk berubah," terang dia.

Berbagai pihak turut mendukung kebijakan kurikulum merdeka yang diluncurkan Kemendikbud Ristek, seperti Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

Menag Yaqut mendukung penuh langkah Kemendikbud Ristek yang akan melaksanakan kebijakan kurikulum merdeka mulai tahun 2022 sebagai upaya pemulihan pembelajaran.

Baca juga: 15 Kampus Terbaik Versi Impact Ranking Webometrics 2022

"Saya yakin kurikulum merdeka ini mampu mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa serta memberi ruang yang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar," tukas Menag Yaqut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com