KOMPAS.com – Universitas Prasetiya Mulya (Prasmul) siap menyambut aturan pembelajaran tatap muka (PTM) yang tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri.
Aturan itu menyebutkan, semua satuan pendidikan di wilayah yang memberlakukan pemberlakuan pemabatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1, 2, dan 3 wajib melaksanakan PTM terbatas bagi yang memenuhi kriteria mulai Januari 2022.
Menyambut aturan tersebut, Universitas Prasmul mengintegrasikan proses pembelajaran dengan bantuan teknologi yang secara bertahap berjalan lebih mulus dan tidak terbatas pada dunia fisik.
Melalui digital blended learning, Universitas Prasmul memberikan keterbukaan kepada mahasiswa, yakni bimbingan secara intens melalui kelas online dan tatap muka.
Dengan demikian, mahasiswa bisa memetakan masa depan pada dunia bisnis modern yang selalu berubah.
Berkat perpaduan metode pembelajaran yang inovatif, mahasiswa didorong lebih adaptif terhadap lingkungan global.
Baca juga: Berbekal Niat Bantu Petani, Alumnus Prasmul Ini Sukses Masuk Forbes 30 Under 30 Asia
Terkait hal itu, Universitas Prasmul memberi mahasiswa kesempatan untuk mengintegrasikan kelas online dan tatap muka melalui sejumlah besar perangkat digital interaktif, seperti hybrid classroom, online discussion room di perpustakaan digital, serta audio dan video studio.
Universitas Prasmul juga mengembangkan Prasmul Connect, yakni aplikasi untuk mengakses e-book, e-jurnal, dan keperluan administratif mahasiswa lainnya untuk memastikan dan mengintegrasikan kualitas pengetahuan terbaik.
Sementara itu, untuk memfasilitasi mahasiswa yang membutuhkan kegiatan PTM 100 persen, Universitas Prasmul memastikan pertemuan tatap muka terbatas yang dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Seperti diketahui, mahasiswa dan civitas akademika lainnya masih perlu melakukan eksperimen laboratorium, membuat prototipe, dan melakukan praktik belajar lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.