Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Jepang Beri Beasiswa Guru, Tunjangan Rp 17 Juta Per Bulan

Kompas.com - 07/01/2022, 15:00 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi guru yang ingin memiliki pengalaman menambah ilmu di luar negeri, ada informasi beasiswa menarik yang bisa dicoba.

Pemerintah Jepang dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Monbukagakusho/MEXT) menawarkan beasiswa bagi guru yang aktif mengajar dan memiliki pengalaman selama 5 tahun di sekolah formal.

Baik di jenjang SD, SMP, SMA/SMK sederajat dan berusia maksimal 34 tahun pada 1 April 2022.

Merangkum dari akun Instagram Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dan laman www.id.emb-japan.go.jp, Jumat (7/1/2022), penerima beasiswa akan belajar di universitas di Jepang.

Baca juga: UGM Kembangkan Pesawat Tanpa Awak untuk Deteksi Kebakaran Hutan

Program teacher training 2022 ke Jepang

Selain itu guru yang berhasil lolos program beasiswa ini akan mendapatkan beberapa benefit lainnya, seperti:

  • Pelatihan dalam cara mengajar
  • Pembuatan rencana belajar-mengajar yang efektif
  • Hal-hal lain yang dapat meningkatkan kualitas dan kemampuan para guru.

Para guru yang tertarik mengikuti program beasiswa ini, perlu diketahui bahwa seleksi terdiri dari beberapa tahap.

Yaitu seleksi dokumen, ujian tulis, wawancara dan evaluasi oleh panitia Monbukagakusho.

Baca juga: Webinar Unsoed Ungkap Cara Kelola Keuangan dan Tips Berinvestasi

Fasilitas beasiswa

1. Biaya kuliah ditanggung sepenuhnya hingga program selesai.

2. Tunjangan hidup sebesar kurang lebih ¥143.000 per bulan atau sebesar Rp 17.699.125.27

3. Tiket pesawat pergi pulang Indonesia - Jepang (1 kali).

4. Bebas biaya pembuatan visa pelajar.

5. Tidak ada ikatan dinas.

Persyratan

1. Usia maksimal 34 tahun pada tanggal 1 April 2022 (lahir pada atau setelah 2 April 1987).

2. Lulusan minimal D4 atau S1.

3. Guru (pegawai negeri, swasta, honorer) yang sedang aktif mengajar di lembaga pendidikan formal, seperti SD, SMP, SMA dan Sederajat (SMK, Madrasah, dsj), serta SLB.

4. Pelamar memiliki pengalaman mengajar minimal 5 tahun 0 bulan pada 1 Oktober 2022 di lembaga pendidikan formal (akumulatif).

5. Semua bidang pendidikan ditawarkan kecuali, PKN, Bahasa Indonesia, Bahasa Daerah, Bahasa Arab, Pendidikan Agama dan Perhotelan.

6. Sehat jasmani dan rohani (kondisi kesehatan fisik dan mental tidak akan mengganggu jalannya perkuliahan selama di Jepang)

7. Menguasai bahasa Inggris atau bahasa Jepang.

8. Bagi yang belum bisa berbahasa Jepang, bersedia belajar bahasa Jepang.

Baca juga: Calon Mahasiswa, Begini Cara Membuat Akun LTMPT 2022

9. Pelamar harus segera kembali ke Indonesia dan melanjutkan kariernya sebagai guru setelah program beasiswa berakhir. Apabila setelah kembali dari Jepang pelamar tidak mengaplikasikan pengalamannya sebagai guru, maka pelamar WAJIB mengembalikan seluruh tunjangan beasiswa yang telah diterima.

10. Bagi pelamar yang memiliki salah satu kondisi tertentu, tidak dapat mendaftar beasiswa program ini. Silakan baca pada tautan berikut ini.

Masa studi program ini selama 1 tahun 6 bulan (termasuk 6 bulan pertama belajar bahasa Jepang). Periode belajar yakni September-Oktober 2022 hingga Maret 2024.

Jadwal seleksi

  • Masa Pendaftaran: 20 Desember 2021 - 13 Januari 2022
  • Pengumuman Hasil Seleksi Dokumen: 28 Januari 2022
  • Ujian tulis dan wawancara) : Februari 2022 (akan diberitahukan lebih lanjut hanya kepada kandidat yang lolos)
  • Pengumuman primary screening: awal Maret 2022
  • Secondary screening: Maret 2022
  • Pengumuman hasil akhir dari MEXT: Juli 2022
  • Berangkat ke Jepang: September/ Oktober 2022

Isi program, persyaratan dan formulir pendaftaran dapat dilihat dan diunduh melalui situs resmi Kedutaan Besar Jepang pada https://www.id.emb-japan.go.jp/sch_tt.html.

Baca juga: Siswa Kelas 12, Ini Tips Sukses Hadapi UTBK SBMPTN 2022

Pendaftar dapat mengirimkan dokumen ke Kedutaan Besar Jepang Bagian Informasi dan Kebudayaan (Pendidikan) hingga paling lambat tanggal 13 Januari 2022 berkas sudah sampai di Kedutaan Besar Jepang. Informasi lebih lanjut bisa menghubungi email beasiswa@dj.mofa.go.jp.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com