KOMPAS.com – Ekonomi kreatif di Indonesia berkembang cukup pesat beberapa tahun belakangan. Industri kreatif menjadi salah satu primadona pilihan karier bagi anak muda.
Adapun Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah membagi industri kreatif ke dalam 16 sub sektor.
Sub sektor industri kreatif meliputi desain interior, arsitektur, desain komunikasi visual, desain produk, seni rupa, pengembang permainan, animasi, film, fotografi, video, musik, seni pertunjukkan, fesyen, kuliner, penerbitan, periklanan, televisi, dan radio.
Dibutuhkan keterampilan, bakat, dan minat yang besar untuk dapat berkarier di berbagai sub sektor industri kreatif.
Salah satu langkah awal untuk terjun ke dunia industri kreatif adalah mengenyam pendidikan dengan pilihan jurusan yang mendukung pengembangan kreativitas.
Baca juga: Belum Dapat Tempat Kuliah, Universitas BSI Masih Buka Pendaftaran Gelombang Khusus
Berikut adalah tiga daftar jurusan kuliah yang bisa menjadi pilihan bagi Anda yang ingin mengembangkan kreativitas dan terjun ke dunia industri kreatif, dikutip dari rilis resmi Universitas Bina Sarana Informatika (BSI), Selasa (4/1/2022).
Periklanan dan televisi adalah sektor industri yang masuk ke dalam 16 sub sektor ekonomi kreatif versi Kemenparekraf.
Dengan memilih jurusan penyiaran atau broadcasting, mahasiswa akan diajarkan untuk memproduksi film, program televisi, video iklan, dan lain-lain.
Dibutuhkan keterampilan, kreativitas, ketangguhan, dan seni berkomunikasi yang baik untuk menghasilkan program televisi, film, dan video iklan yang informatif, menarik, dan menghibur.
Selain mengembangkan konsep karya, mahasiswa juga akan belajar tentang seni pengambilan gambar, tata suara, tata cahaya, tata artistik, penyuntingan gambar, sampai manajemen produksi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.