KOMPAS.com - Sejak ada pandemi Covid-19, masyarakat banyak yang mengonsumsi suplemen atau vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh tetap fit. Hal ini bertujuan agar tubuh tidak mudah terserang virus khususnya virus corona.
Melihat kondisi ini, tim mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) yang terdiri dari I Kadek Hari Kesuma, Amanda Triandani, dan Honey Nathania Marsela menciptakan ide bisnis dengan menjual minuman suplemen kesehatan dari bahan esktrak daun jeruk nipis dan kayu manis.
Berkat ide ini mereka berhasil meraih juara I HIPMI Business Competition. HIPMI Business Competition merupakan lomba kompetisi bisnis kewirausahaan yang diselenggarakan HIPMI PT. Telkom yang bertujuan untuk membuat ide bisnis dengan konsep kreatif dan inovatif di Era Industri 4.0.
Baca juga: Wujud Apresiasi, FEB Unair Beri Rp 330 Juta bagi Mahasiswa Berprestasi
Mereka mengangkat inovasi bisnis yang bergerak di bidang food and beverage.
"Sebenarnya dalam lomba ini, kita bisa memilih salah satu dari berbagai bidang bisnis yang ada, seperti food and beverage, fashion, automotive, electronics dan lain-lainnya," ungkap I Kadek Hari Kesuma seperti dikutip dari laman Undip, Senin (27/12/2021).
Mereka memilih jenis bisnis food and beverage karena berasal dari program studi S1 Teknologi Pangan dan berniat untuk menciptakan ide bisnis dengan menjual minuman suplemen kesehatan.
Judul proposal bisnis yang mereka gagas adalah IMUNISI yakni Minuman Suplemen Penambah Imun dan Peningkat Stamina dari Kombinasi Ekstrak Daun Jeruk Nipis dan Kayu Manis.
Hari menambahkan, tim-nya menggagas ide ini karena dunia sedang mengalami pandemi Covid-19 dan menyebabkan sistem kekebalan tubuh menurun.
Baca juga: Indomaret Buka 10 Posisi Lowongan Kerja bagi Lulusan D4-S2, Ayo Daftar
Salah satu cara memperkuat sistem kekebalan tubuh adalah dengan cara mengonsumsi zat antioksidan. Produk tersebut mengandung antioksidan yang didapat dari ekstrak daun jeruk nipis (Citrus aurantifolia) dan kayu manis (Cinnamomum burmannii).
Daun jeruk nipis memiliki kandungan senyawa bioaktif seperti: alkaloid, fenolik, saponin, tannin, steroid dan flavonoid. Sedangkan, kayu manis mengandung senyawa kimia berupa fenol, terpenoid dan saponin yang berfungsi sebagai antioksidan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.