KOMPAS.com - Dua mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) berbagi pengalaman menarik saat ikut Program Kampus Mengajar di SD 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
Mereka adalah Muhammad Iklil Zaki dari Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Budaya dan Celine Endang Sitanggang dari Fakultas Hukum (FH).
Dalam program Kampus Mengajar Angkatan II Kemendikbud Ristek RI, ada sebanyak 115 mahasiswa UB yang lolos. Termasuk dua mahasiswa yang mengajar di SD 3T.
Baca juga: Kuliah S3 di Inggris, Dosen UB Cerita Cepatnya Penularan Omicron
Salah satu mahasiswa, Iklil bertugas di SDN 38 Kelingkau Kabupaten Sambas Kalimantan Barat. Iklil awalnya tidak menyangka jika sekolah yang akan dia datangi jauh lebih tertinggal dibandingkan daerah tempat tinggalnya.
"Saya berasal dari daerah 3T, saya pikir SD saya dulu sudah cukup tertinggal dari segi pendidikan ternyata masih ada yang lebih kurang mumpuni dibanding sekolah saya dulu," ujarnya dikutip dari laman UB, Selasa (21/12/2021).
Dikatakan, karena akses menuju SDN 38 Kelingkau sepanjang 68 km, ditambah kondisi jalan yang harus dilalui bukan jalanan aspal akhirnya dia memutuskan untuk mengambil kontrakan terdekat dari sekolah.
"Dari kontrakan ke sekolah sekitar 15 km mau tidak mau karena kebetulan saya ada kuliah setiap hari selasa, jadi pada hari Senin sepulang ngajar saya pasti ke kabupaten terdekat untuk mendapat akses internet," tuturnya.
Dia menjelasakan, kondisi SDN 38 Kelingkau bisa dibilang kurang mumpuni karena hanya ada dua ruangan kelas yang sudah di semen lantainya. Sisanya termasuk ruang kantor beralaskan papan.
Baca juga: Mahasiswa UNS Bentuk Desa Tangguh Bencana Covid-19 di Boyolali
"Di SDN 38 Kelingkau, siswanya mengalami learning loss atau kemunduran akademik ada anak kelas 3 yang belum bisa mengenal huruf dan ada anak kelas 5 yang belum lancar penjumlahan sederhana," ucapnya.
Oleh karena itu, untuk mengantisipasi hal tersebut, Iklil bersama tiga temannya yang ditempatkan mengajar di SDN 38 Kelingkau, mengadakan les tambahan untuk mengejar ketinggalannya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.