KOMPAS.com - Pendidikan adalah salah satu bidang yang terdampak pandemi Covid-19. Tetapi jauh sebelum pandemi, banyak persoalan yang terjadi di bidang pendidikan.
Salah satunya pemenuhan hak-hak anak akan pendidikan. Terlebih anak-anak disabilitas. Atau ketika pandemi ini, masih banyak anak di beberapa daerah yang belum mendapat bantuan kuota data internet dari Kemendikbud Ristek.
Terkait hal itu, Save the Children Indonesia merupakan bagian dari gerakan global Save the Children Internasional yang bekerja memperjuangkan hak-hak anak di lebih dari 120 negara di dunia punya kepedulian pada pendidikan anak.
Baca juga: Ini Pentingnya Cuci Tangan Pakai Sabun bagi Penyandang Disabilitas
Save the Children Indonesia bersama dengan Child Campaigner atau Juru kampanye Anak telah mengkampanyekan gerakan Save Our Education selama tahun 2021.
Pada penghujung tahun ini, Save the Children Indonesia menggelar Festival Save the Children 2021 bertema “Untuk dan Bersama Anak – Anak”, Sabtu (4/12/2021) malam.
Serangkaian kegiatan dengan mengedepankan prinsip partisipasi anak dilaksanakan sejak 20 November - 4 Desember 2021.
Tak hanya itu, Save the Children bersama dengan Child Campaigner atau Juru kampanye Anak memaparkan capaian–capaian dari gerakan kampanye Save Our Education yang telah dilaksanakan selama 2021 di Provinsi Jawa Barat, Sulawesi Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Nusa Tenggara Timur.
Menurut Selina Patta Sumbung selaku CEO Save the Children Indonesia, acara ini merupakan bentuk apresiasi Save the Children kepada Child Campaigner, Volunteer, Jurnalis dan media serta Public figure.
"Acara ini menjadikan gerakan kampanye Save our Education mencapai tujuan dan berdampak positif secara langsung pada anak–anak," ujarnya.
Dikatakan, bersama dengan anak–anak yang tergabung sebagai Child Campaigner, Save the Children melakukan advokasi kepada pemerintah untuk dapat memastikan setiap anak mendapatkan akses terhadap pendidikan yang berkualitas di lingkungan yang aman baik secara luring maupun daring termasuk dalam kondisi darurat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.