Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Target 15 Juta Talenta Digital, Dikti dan Telkom Kolaborasi lewat TESCA 2021

Kompas.com - 18/11/2021, 16:15 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Pemerintah memproyeksikan akan melahirkan 15 juta talenta digital pada tahun 2035. Salah satu strategi dilakukan meraih capaian ini adalah dengan membangun ekosistem transformasi teknologi di pendidikan tinggi.

Terkait hal ini, Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek menjalin kolaborasi dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk untuk mencetak talenta digital nasional melalui program Telkom Smart Campus Award (TeSCA) Tahun 2021.

Hal ini disampaikan Plt. Dirjen Dikti Prof. Nizam saat seremoni peluncuran kerja sama Ditjen Dikti dan PT Telkom Indonesia untuk Program TeSCA 2021 pada Senin (15/11/2021).

Prof. Nizam menjelaskan, TeSCA 2021 memiliki arti penting dalam upaya mendorong ekosistem transformasi teknologi di lingkungan perguruan tinggi.

Ia menilai, hal ini akan mendukung perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta peningkatan kualitas pelayanan di lingkungan perguruan tinggi. Nizam berharap perguruan tinggi mampu menjadi bagian dalam penciptaan teknologi.

“TeSCA 2021 akan menjadi sarana akselerasi dan penguatan pemanfaatan teknologi dan perkembangan ilmu pengetahuan teknologi di lingkungan perguruan tinggi. Transformasi teknologi bukan hanya wacana tapi harus betul-betul dilakukan," tegas Prof. Nizam.

"Kemajuan teknologi harus kita manfaatkan untuk kemajuan iptek. Jangan hanya sekedar sebagai pengguna tapi mampu menjadi bagian dalam penciptaan teknologi”, tambah Dirjen DIkti.

Lebih lanjut, Prof. Nizam mengungkapkan dalam pembangunan ekosistem digital diperlukan pengembangan bidang teknologi pembelajaran yang dapat diakses dan terjangkau. Untuk itu Nizam menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara industri dan perguruan tinggi.

Baca juga: Ditjen Dikti Dorong Pengembangan Seni bagi Mahasiswa

Kedaireka, ekosistem teknologi dan smart campus

 

Untuk memfasilitasi hal tersebut, Nizam menjelaskan pihaknya telah menyiapkan platform Kedaireka sebagai penghubung sinergi dan kolaborasi perguruan tinggi dengan industri.

“Setiap komitmen dari industri untuk pengembangan teknologi merah putih kita dampingi dengan sumber daya pendanaan yang sama ke industri. Ini kita perlukan untuk untuk berlari dan maju di bidang teknologi”, jelas Nizam.

Pada kesempatan sama, Sekretaris Ditjen Dikti Paristiyanti Nurwardani juga menyatakan dukungan terhadap penyelenggaraan TeSCA 2021.

Program ini menurut Paristiyanti sangat sesuai dengan visi pemerintah yang memproyeksikan terdapat 15 juta talenta digital pada tahun 2035. TeSCA 2021 merupakan upaya Ditjen Diktiristek dan Telkom dalam mendukung visi pemerintah tersebut.

“Prinsipnya adalah Direktorat Jenderal Diktiristek berkomitmen penuh dalam mengakselerasi talenta digital dan siap menyukseskan Telkom Smart Campus Award 2021”, ujar Paristiyanti dengan optimis.

Sementara itu, Edi Witjara selaku Director Enterprise & Business Service PT Telkom Indonesia Tbk mengapresiasi peran dan komitmen Ditjen Diktiristek dalam menciptakan ekosistem teknologi dan smart kampus melalui TeSCA 2021.

“TeSCA sempat redup. Tahun ini kita coba bangkitkan kembali dengan kolaborasi antara Telkom dan Ditjen Diktiristek," jelas Edi Witjara.

Baca juga: Tips Menulis Motivation Letter Beasiswa ala Ditjen Dikti

Telkom Smart Campus Award Tahun 2021 merupakan program yang dirancang dalam rangka mendorong percepatan program pemerintah dalam gerakan literasi digital. TeSCA 2021 terdiri dari dua kategori yaitu Program Digital Adoption dan Program Digital Creativity.

TeSCA 2021 merupakan program pemeringkatan, awarding dan juga publishing untuk seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Selain itu TeSCA 2021 merupakan kompetisi inovasi digital bagi seluruh civitas akademika, baik dosen maupun mahasiswa demi meningkatkan talenta digital nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com