Tahukah Siswa, 6 Makanan Khas Jawa Barat Ini Punya Singkatan Unik

KOMPAS.com - Suka makan cireng, cilok hingga batagor? Camilan-camilan ini merupakan kuliner khas Jawa Barat.

Meski begitu, makanan yang berbahan dasar tepung aci ini sudah mulai menjamur di berbagai wilayah. Itu tandanya, makanan asli Jawa Barat ini terkenal lezat dan cocok dengan lidah orang Indonesia.

Tetapi, siapa yang tahu kalau cireng, cilok hingga batagor punya kepanjangan nama? Ternyata, selain enak, julukan makanan-makanan ini juga unik.

Dilansir dari Instagram Disdik Jabar, ada 6 makanan asli Jawa Barat yang memiliki singkatan unik-unik.

Baca juga: JIS Buka Beasiswa Penuh bagi Siswa SMP-SMA di Indonesia

Cilung

Makanan ini, singkatannya dari aci digulung. Makanan ini terkenal unik bagi sebagian masyarakat Indonesia.

Nama ini, karena jajanan ini terdiri dari adonan aci yang dipipihkan, kenyal dan digulung dengan varian rasa yang unik. Biasanya cilung diisi daging ayam, kornet, keju, dan potongan telur berbumbu.

Cimol

Cimol berasal dari kata aci digemol. Atau dibentuk bulat menggunakan tangan. Cimol dibuat menggunakan campuran tepung kanji, tepung beras, dan tepung terigu yang dibentuk bulat-bulat kecil serta memiliki rasa asin gurih dari serbuk bumbu yang ditaburkan.

Cireng

Cireng singkatan dari aci digoreng. Bentuknya hampir mirip dengan cimol, namun lebih besar. Teksturnya, ada yang sedikit halus, ada juga yang crispy atau agak sedikit kasar.

Makanan ini muncul pertama kali pada sekitaran tahun 1980. Memakan cireng, lebih sedap dengan saus celup. Ada yang asam manis, ada juga yang berupa saus rujak.

Baca juga: Peneliti IPB: Jahe, Kunyit, dan Temulawak Bisa Obati 30 Jenis Penyakit

Colenak

Makanan terpopuler ini, juga punya singkatan yakni dicocol enak. Kudapan manis ini berbahan tape singkong yang dibakar.