Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat Masker Wajah Herbal Alami ala Battra Unair

Kompas.com - 27/10/2021, 16:31 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Kesehatan kulit merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kecantikan wajah. Masker sebagai salah satu produk kecantikan dipercaya dapat membuat kulit lebih sehat, bersih, dan bersinar.

Program Studi Pengobat Tradisional (Battra) Universitas Airlangga (Unair) menggandeng seorang Tenaga Ahli Kesehatan Kecantikan dari Materia Medica Batu Yunita Intan Ryandini, membongkar cara pembuatan masker herbal alami.

Yunita menilai, saat ini banyak produk kecantikan yang beredar di pasaran mengandung merkuri tinggi. Itulah mengapa, ia bermaksud mengedukasi masyarakat mengenai produk kecantikan yang aman.

Baca juga: Cara Belajar Jan Meyer, Peraih IPK Tertinggi ITB 2021

Berikut penjelasan cara membuat masker herbal secara alami yang dipaparkan dalam webinar Battra Excitement in Education and Profession (Baxie):

1. Siapkan alat

Alat yang dibutuhkan untuk formulasi masker ialah baskom stainless besar, ayakan 200 mesh, sendok, timbangan digital, dan baskom kecil.

2. Bahan

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahan yang dibutuhkan untuk kulit kombinasi dengan takaran pot masker sebanyak 40 gram, antara lain:

  • Serbuk gandum 15 gram
  • Kaolin 10 gram
  • Serbuk teh hijau 5 gram
  • Tepung beras 10 gram

Yunita menjelaskan bahwa gandum berfungsi untuk mencerahkan kulit, mengangkat sel kulit mati, membantu mengurangi produksi minyak berlebih.

Baca juga: Lulusan 8 Kampus Ini Cepat Dapat Kerja, Ada Kampus Kamu?

Sedangkan tepung beras berfungsi untuk membantu regenerasi kulit, antioksidan, anti-aging atau anti penuaan dini.

Sementara teh hijau berfungsi untuk membantu meredakan jerawat, mengatasi mata panda, anti-inflamasi atau anti peradangan. Lalu, kaolin sebagai bahan pengental masker.

3. Cara pembuatan

Langkah pertama yang perlu dilakukan ialah menyemprotkan semua alat dengan alkohol 96 persen agar steril, menimbang semua bahan yang telah diayak menggunakan ayakan 200 mesh sesuai takaran yang disebutkan di atas.

Yunita menekankan bahwa tekstur masker harus halus. Sebab jika masih kasar berpotensi iritasi. Namun, apabila terdapat sisa bubuk yang masih kasar bisa dijadikan lulur atau scrub.

Langkah selanjutnya mencampur semua bahan ke dalam baskom besar, kemudian mengaduknya hingga merata menggunakan sendok pengaduk.

Baca juga: BCA Buka Magang Bakti bagi Lulusan SMA-SMK, D1-D3 dan S1, Yuk Daftar

Lalu, pisahkan sedikit campuran bahan masker tersebut ke dalam baskom kecil dan meneteskan essential oil sebanyak 0,5 mL/10 tetes serta mengaduknya.

Selanjutnya letakkan serbuk pada wadah atau loyang di bawah LAF (Sinar UV) selama 30 menit. Terakhir, memasukkan pada pot masker lalu menutupnya hingga rapat.

Untuk memastikan uji mutu masker, pastikan kadar air dalam bubuk masker tidak boleh lebih dari 10 persen. Selain itu, ada pula uji stabilitas pH berkisar 4-8. Termasuk uji organoleptik yang meliputi kehalusan, warna, bau, dan bentuk.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com