KOMPAS.com - Menjadi PNS adalah impian setiap warga Indonesia. Bahkan banyak orangtua yang menginginkan kalau anaknya kelak menjadi PNS.
Tetapi, hal itu tak berlaku bagi Wali Kota Magelang Jawa Tengah, dr. Muchamad Nur Aziz, Sp.Pd., MKG. Dia menceritakan bahwa dirinya pernah menjadi abdi negara.
Ketika meninjau pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar Calon Aparatur Sipil Negara (SKD CASN) di UPT TIK Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Muchamad Nur Aziz memberikan pernyataan menarik.
Baca juga: Mahasiswa UNY Gagas Transportasi Umum Ramah Lingkungan di DIY
Dia memberikan semangat kepada peserta tes SKD CASN di UNY, Selasa (28/9/2021). "Jika tak diterima dalam tes ini, janganlah berputus asa karena rezeki bukan hanya dari PNS," ujarnya, seperti dikutip dari laman UNY.
Menurut dia, PNS tidak akan bisa jadi kaya raya sebab hanya sebagai pengabdi masyarakat semata. Tentu yang tidak diterima akan lebih banyak dari yang diterima.
"Namun, kembali pada pilihan bapak ibu bahwa PNS memang telah menjadi pilihan pertama, bahkan utama dari bapak ibu semua," terangnya.
"Tetap semangat, saya berterima kasih karena masih ada yang mau mengabdi pada negara dan bangsa," imbuhnya lagi.
Pada kesempatan itu, dia menceritakan bahwa dirinya juga sempat menjadi PNS pada saat mengabdi menjadi dokter di Kalimantan.
Bahkan sempat sekolah spesialis namun keluar dari PNS karena akan menjadi wali kota. Muchamad Nur Aziz berharap apabila tidak diterima sebagai PNS tidak berputus asa karena dapat berkarier sebagai pengusaha.
Untuk itulah, dia tetap memberikan semangat positif pada peserta tes SKD CASN agar tidak putus asa jika tidak diterima sebagai ASN atau PNS.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.