Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Misbah Fikrianto

Deputi Direktur Administrasi SEAMEO QITEP IN LANGUAGE, Kemendikbud Ristek.

Kampus Merdeka, Prestasi, dan Manajemen Talenta Wujudkan SDM Unggul Berkarakter

Kompas.com - 23/09/2021, 20:37 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Pencapaian hard skills yang baik dapat dilaksanakan dengan proses pembelajaran yang baik, sedangkan pengembangan soft skills dan prestasi dilakukan dengan utuh baik pembelajaran maupun kegiatan ko dan ekstrakurikuler yang berkelanjutan.

Perusahaan atau industri sangat membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi yang utuh.

Keunggulannya, lulusan yang memiliki softskill dan prestasi menjadi sangat relevan dengan kebutuhan di dunia industri. Perusahaan atau industri membutuhkan kemampuan softskill yang dapat mendukung pencapaian profit dan melakukan branding terhadap perusahaannya.

Prestasi tersebut menjadi profil mahasiswa yang dapat dilihat oleh user/penggguna.

Baca juga: Nadiem: Program Kampus Merdeka Bantu Mahasiswa Kembangkan Potensi

Kesadaran akan berprestasi harus dibangun sejak dini. Ketika mahasiswa sudah memiliki kesadaran, maka karakter positif juga terbangun, karakter jujur, menghargai prestasi orang lain, menerima kenyataan, dan semangat fairness terbangun.

Mahasiswa yang berprestasi harus didukung dan diberikan jalan sehingga sampai kepada pembentukan pathway karir yang sesuai dengan prestasinya.

Peningkatan prestasi mahasiswa tingkat internasional

Berdasarkan jumlah mahasiswa yang lebih dari 8 juta, jumlah perguruan tinggi sebanyak 4.574 perguruan tinggi dengan 35.887 prodi di Indonesia, hal tersebut menjadi kapital untuk kita memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan prestasi mahasiswa di Indonesia.

Prestasi mahasiswa dikembangkan dengan berbagai kegiatan, di antaranya melalui kompetisi, workshop, dan pembinaan talenta sesuai dengan potensinya.

Terdapat beberapa strategi untuk pencapaian prestasi mahasiswa di tingkat Internasional, di antaranya: pembinaan potensi bakat prestasi yang intensif dan utuh, membangun mental dan karakter berprestasi, membangun ekosistem mahasiswa berprestasi (komunitas dan program prestasi), mengikuti kompetisi Internasional secara rutin, dan memfasilitasi pengembangan talenta berkelanjutan.

Sebagai contoh pada bidang robotika, tim Indonesia selalu mendapatkan medali emas di kejuaraan internasional. Pada bidang sains, matematika, hampir semua pemenang di tingkat nasional menjadi juara di tingkat Internasional, dan lainnya.

Kerja sama dengan stake holder

Pembinaan prestasi siswa di Indonesia harus dilakukan secara bersama-sama dan terintegratif melibatkan semua pihak, termasuk sektor swasta sangat penting untuk memberikan nilai tambah dan pengembangan karier sesuai dengan prestasi.

Kerja sama dengan semua pihak dilakukan sejak awal mulai dari membuat grand desain pengembangan prestasi siswa, pelaksanaan kompetisi, sampai kepada penghargaan serta lanjutan pada jenjang lebih tinggi.

Konsep penta helix dengan berkolaborasi dengan pebisnis, akademisi, industri, media, dan komunitas menjadi para pihak yang saling mendukung satu sama lain.

Baca juga: UGM, Pencetak Tokoh Nasional yang Terus Asah Kompetensi Lulusan lewat Kampus Merdeka

Prestasi mahasiswa dan manajemen talenta

Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka memberikan ruang besar kepada mahasiswa melakukan berbagai kegiatan di dalam dan di luar kampus.

Kegiatan tersebut mengembangkan prestasi mahasiswa secara holistik, karena mahasiswa mendapatkan hak belajar di luar program studi selama 3 semester. Kampus Merdeka ini mendorong pencapaian pengalaman yang banyak dan utuh, sehingga mahasiswa memiliki prestasi dalam berbagai kegiatan.

Paradigma kita akan prestasi dan dukungan program talenta nasional semakin terbuka, karena prestasi bukan hanya dalam bidang akademik tetapi juga non akademik.

Pengembangan talenta SDM dengan roadmap yang mendorong inovasi dan kreativitas sumber daya manusia menjadi pembentukan SDM yang spesialis dan adaptif pada Revolusi Industri 4.0.

Semua proses pencapaian prestasi dilakukan dengan perencanaan baik, dibimbing dosen, menghasilkan output dan outcome positif.

Mari terus kita bangkitkan prestasi siswa dan akselerasi talenta di Indonesia dengan melibatkan semua pihak sebagai mitra strategis Kemendikbud Ristek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com