Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Masak Makanan bagi Penyandang Diabetes ala Pakar UGM

Kompas.com - 03/09/2021, 16:03 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Dosen dari Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM, Lastdes Cristiany Friday mengatakan, penderita diabetes perlu memodifikasi gaya hidup termasuk makanan yang dikonsumsinya.

Dia menyebut, penderita diabetes mengalami gangguan, di mana rilis dari insulinnya terganggu, sehingga gula darahnya cepat naik dan tidak stabil.

Baca juga: PTM Terbatas, Epidemiolog UGM: Protokol Kesehatan Harus Ketat

Oleh karena itu, agar gula darahnya stabil, kuncinya terdapat pada gula darah, dengan mengonsumsi makanan yang indeks glikemiknya rendah.

Meski begitu, setiap manusia harus memperhatikan kebutuhan kalori terlebih dahulu.

"Prinsip gizi, kebutuhan kalori perlu diperhatikan terlebih dahulu. Penyumbang utama kalori adalah karbohidrat, yaitu 60 persen dari total keseluruhan kalori adalah karbohidrat, sisanya 25 persen lemak, 15-20 persen dari protein. Kebutuhan kalori tergantung dari berat badan, tinggi badan, jelas kelamin, usia," kata dia melansir laman UGM, Jumat (3/9/2021).

Selanjutnya dia menyampaikan, setelah memperhatikan kebutuhan kalori, barulah disusun pengaturan makanannya, dengan memperhatikan indeks glikemik.

Indeks glikemik ditentukan oleh kandungan karbohidrat dan kandungan seratnya.

"Contoh, dibandingkan dengan beras, maka pilihlah jagung, tapi jagung dibagi menjadi 2 jenis, maka pilih jagung yang bukan manis. Dibanding beras putih, pilihlah nasi yang berwarna, misalnya nasi coklat, nasi merah, dan nasi hitam," jelas dia.

Selain itu, makanan yang mengandung indeks glikemik rendah dan aman dikonsumsi penderita diabetes, yakni mangga, jeruk, wortel, apel, anggur dan sebagainya.

"Makanan dengan indeks glikemiks tinggi bukannya tidak boleh dikonsumsi, tapi harus diperhatikan. Misalnya adalah pisang, setelah makan jangan langsung makan pisang, karena itu bahaya," ucap dia.

Baca juga: Pakar Hukum UGM: Amandemen UUD 1945 Belum Perlu Dilakukan

Untuk cara memasak makanan bagi penderita diabetes, dia memberikan beberapa tips agar sehat dan enak.

Pertama adalah dengan merebus bahan makanan begitu saja. Contohnya adalah membuat sayur sop dan arsik ikan (makanan khas Sumatera Utara).

Kedua adalah dengan cara dibakar.

"Syukurnya kita tinggal di Indonesia yang kaya kuliner lokal. Jadi, makanan beragam, tinggal direbus dan ditambah bumbu pelengkap. Dibakar seperti ikan pepes, yang tidak dikasih minyak atau pake sambal terasi. Contoh makanan sehat lain, lotek dan gado-gado," jelas dia.

Terakhir, dia menjelaskan mengenai pedoman makan untuk penderita diabetes.

Sederhananya menggunakan piring, yakni setengah lingkaran diisi dengan sayur, sisanya dibagi untuk lauk hewani atau nabati, protein, dan karbohidrat. Jadi, komponen sayur akan lebih banyak.

Jikalau di gizi, sayuran itu memiliki tipe A dan B. Sayur tipe A adalah sayuran yang zero kalori, seperti bayam, sawi putih, sawi hijau, kangkong, dengan catatan konsumsinya direbus, bukan dicampur dengan santan.

Baca juga: Unair Peringkat 4 Terbaik Indonesia Versi THE WUR 2022

"Sayuran yang mengandung kalori adalah tipe B seperti daun singkong, sayur nangka, daun papaya dan melinjo," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com