Mahasiswa Itera Gagas Alat Pengingat Minum Air Putih Berbasis IoT

KOMPAS.com - Untuk menjaga tubuh tetap bugar, selain makan makanan sehat dan bergizi, banyak minum air putih juga sangat dianjurkan.

Minum air putih menjadi sangat penting karena sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air. Selain itu konsumsi air putih dibutuhkan agar organ tubuh bisa bekerja dengan maksimal.

Jika seseorang kurang minum air putih bisa mengakibatkan dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh.

Namun masih banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya minum air putih minimal 2,5 liter setiap hari.

Baca juga: Mahasiswa UB Ciptakan Pelet Kelinci Bergizi Tinggi dari Rumen Sapi

Alat untuk ingatkan seseorang agar minum air putih

Tim mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) membuat inovasi berjudul "Iot-Based Automatic Smart Water Pump To Support Human Water Intake As A Means of Campaigning For Healthy Living" atau sebuah prototipe alat pengingat seseorang untuk mengonsumsi air dalam beraktivitas.

Tim yang terlibat dalam inovasi ini yakni Abdul Khanafy, Ahmad Yusup Maulana, Boyke Iskandar, Dewi Nur Azizah dan Irmayuni.

Gagasan para mahasiswa ini berhasil meraih medali perunggu dalam ajang Word Youth Invention and Innovation Award tahun 2021 di bidang teknologi yang diselenggarakan Indonesia Young Scientist Association (IYSA) beberapa waktu lalu.

IYSA merupakan salah satu lembaga yang memfasilitasi para pelajar Indonesia dalam mengembang potensi di bidang keilmuan baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Baca juga: ITS Berhasil Masuk Nominasi THE DataPoints Social Impact Award

Masyarakat kurang menjaga pola hidup sehat

Abdul Khanafy mengatakan, penelitian ini dibuat karena masih banyak masyarakat, termasuk kalangan anak muda kurang menjaga pola hidup sehat. Salah satunya minum air putih yang cukup untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

"Padahal apabila dibiarkan secara terus menerus akan mengakibatkan dehidrasi dan daya tahan tubuh menurun," terang Abdul Khanafy seperti dikutip dari laman Itera, Senin (30/8/2021).

Menurut Abdul, alat yang digunakan pada perancangan ini adalah smart water pump. Alat ini berbentuk prototipe berupa wadah berbentuk seperti tutup galon.

Alat ini, lanjut Abdul, bisa diletakkan pada mulut galon, atau bahkan tumbler tempat minum. Alat ini juga bisa dicopot pasang dengan mudah, sehingga fleksibel dan dapat dibawa kemana saja.

"Ide kami alat ini dirancang dengan pemrograman agar bisa menjadwalkan atau menjadi pengingat seseorang harus minum. Ketika waktu tersebut tiba, maka alat ini akan berbunyi sebagai pengingat bagi penggunanya," ungkap Abdul Khanafy.

Baca juga: Langka di Indonesia, Jurusan Kriminologi Hanya Ada di 3 Kampus Ini

Rajin ikuti perlombaan

Selama ini Abdul Khanafy dan tim mahasiswa Itera juga aktif mengikuti perlombaan di bidang karya tulis ilmiah.

Namun, untuk kali ini menjadi moment pertama mereka mengikuti lomba karya tulis ilmiah di kancah internasional.