Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Felicia, Peneliti Muda Indonesia Raih Medali Perak di iCAN 2021

Kompas.com - 22/08/2021, 07:21 WIB
Mahar Prastiwi,
Albertus Adit

Tim Redaksi

"Jika ada pasien dalam kondisi darurat atau kritis, alat ini dapat membunyikan alarm untuk agar dapat menerima perhatian medis," tandas Feli.

Baca juga: PTM Terbatas Perlu Disertai Mitigasi Risiko Penularan Covid-19

Selain itu, krisis oksigen juga dapat ditanggulangi karena untuk setiap pasien, oksigen yang diterima tidak akan berlebihan, sehingga pasien lainnya juga bisa mendapatkan bagian oksigen.

"Fitur yang dapat menjamin akurasi oksigen yang diterima oleh setiap pasien ini belum ada pada metode oksigenasi manual yang dilakukan di rumah sakit. Alat ini juga sudah bersertifikasi ISO 13485 untuk alat medis," beber Feli.

Bisa diproduksi massal

Feli berharap, device hasil inovasinya ini dapat diproduksi secara massal agar pandemi Covid-19 ini dapat ditanggulangi secara efektif dan cepat.

Jika pandemi Covid-19 bisa ditanggulangi, ekonomi pulih dan masyarakat dapat beraktivitas seperti dulu lagi. "Kami juga berharap dengan adanya alat ini, pasien Covid-19 dari seluruh lapisan masyarakat, yang dipelosok sekalipun, bisa mendapatkan perawatan medis yang layak," ungkap Feli.

Baca juga: Indocement Tunggal Prakarsa Buka Lowongan Management Trainee S1-S2

Feli berharap juga bisa mewujudkan impiannya kuliah di Jerman. Dia akan mendaftar ke sekitar 9 universitas di Jerman. "Saya berharapnya bisa diterima di Charité Berlin," kata Feli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com