Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadiem: Upaya Terpenting Saat Ini Mengembalikan Anak ke Sekolah

Kompas.com - 20/08/2021, 18:23 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

“Strategi digitalisasi sekolah juga menjadi bagian untuk mengejar ketertinggalan ini. Khususnya bagi sekolah-sekolah yang memiliki kendala akses untuk melaksanakan PJJ,” ungkap Nadiem.

Sementara itu, Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Kementerian Pemberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), Lenny N. Rosalin mengungkapkan dampak pandemi yang paling mulai kerap ditemui adalah anak-anak yang ditinggalkan oleh orang tua mereka, baik karena dirawat di rumah sakit atau pusat isolasi ataupun meninggal dunia.

Pihaknya telah bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mencari pengasuh anak alternatif atau pengganti bagi korban pandemi, sehingga proses belajar mengajar tetap bisa dilakukan.

“Kami melakukan pencarian pengasuh ini sambil melakukan healing terhadap anak korban pandemi, bekerja sama dengan himpunan psikolog. Kita belajar bersama dengan tetap jaga jarak, tapi yang paling penting jangan sampai meninggalkan pendidikan,” ungkap Leny.

Kementerian PPPA mengapresiasi inovasi berbagai pemangku kepentingan di berbagai daerah yang memastikan hak anak untuk mendapatkan pendidikan dapat terjaga. “Inovasi juga sangat dibutuhkan bagi daerah, jadi tidak selalu bergantung pada pemerintah. Yang penting kita juga terus melakukan evaluasi terhadap proses ini,” ujar Lenny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com