Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LPP AIK Uhamka Gelar Konferensi Internasional Islam untuk Perkuat Nilai Moderasi

Kompas.com - 19/08/2021, 21:11 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPP AIK) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) menggelar Uhamka International Conference on Moderate Islam (UICOMS) pada 18-19 Agustust 2021.

Forum Internasional yang dilaksanakan secara daring ini merupakan sarana berbagi gagasan tentang moderasi Islam yang didukung dengan penelitian dan tulisan para peserta sebelum mengikuti kegiatan. 

Rektor Uhamka, Gunawan Suryoputro mengatakan berharap konferensi ini dapat memeberikan kontribusi, tidak hanya secara akademik namun juga bagi komunitas Islam pada umumnya.

"Semoga International conference of moderate Islam yang dilaksanakan secara daring ini dapat memberi kontribusi tidak hanya di dunia akademik, namun juga bermanfaat secara menyeluruh kepada seluruh komunitas Islam," ujar Gunawan.

Ia menambahkan, "bersikap moderat merupakan watak atau karakter asli ajaran Islam yang ditunjukkan dengan keseimbangan antara orientasi dunia dan akhirat; keseimbangan antara material dan spiritual; keseimbangan antara tekstual dan kontekstual."

Baca juga: Uhamka Siap Gelar International Conference on Moderate Islam 2021

Semangat moderasi Muhammadiyah

Konferensi internasional moderasi Islam tahun ini mengusung tema "Moderate Islam: Discourses and Practices".

Terkait tema tersebut, Rektor Uhamka menjelaskan semangat moderasi antara keislaman dan kebangsaan, tidak sekadar tulisan di atas kertas.

"Sebagai manifestasi dari nilai-nilai moderat, Muhammadiyah dalam hal ini tidak sekadar menyatakan siap berdampingan dengan kelompok yang berbeda keyakinan," tegasnya.

Ia menjelaskan, Umat Islam diperintahkan mencari akhirat tapi juga tidak boleh melupakan urusan dunia; diperintahkan untuk mencari nafkah tapi juga diperintahkan untuk berbagi sehingga melahirkan kepedulian kepada sesama.

"Diperintahkan untuk membaca dan memahami Al-Quran tapi juga diperintahkan untuk melakukan korespondensi dengan perubahan dan kemajuan," ujar Gunawan mengingatkan.

Ia juga menyampaikan, Muhammadiyah telah membuktikan melalui perguruan tinggi, rumah sakit, sekolah dan lain-lain dalam memberi pelayanan bagi masyarakat yang berbeda keyakinan.

"Uhamka melayani mahasiswa non muslim untuk kuliah di Uhamka, bahkan Universitas Muhammadiyah Kupang membuktikan dengan melayani mayoritas mahasiswa non muslim untuk mendapat pendidikan yang layak," ungkapnya.

Gunawan melanjutkan, "dan contoh yang viral di media adalah bagaimana tim Muhammadiyah Covid-19 Comand Center (MCCC) bergerak nyata membantu jenazah korban covid sampai ke pemakaman tanpa melihat latar belakang agama atau keyakinan."

Konferensi gelaran LPP AIK Uhamka tahun ini menghadirkan pembicara dari dalam dan luar negeri, antara lain; Prof. Mike Hardy OBE CMG (Coventry University, Inggris), Assoc. Prof. Dr Khairudin Aljuneid (National University of Singapore), Rahmawati, Husein MCP PhD, Dr. Izza Rohman MA, Ai Fatimah Nur Fuad PhD.

Turut menjadi pembicara utama, Prof. Din Syamsuddin, seorang tokoh cendekiawan muslim Indonesia yang aktif dalam mempromosikan Islam moderat.

Selain keragaman narasumber, konferensi inipun di hadiri oleh peserta dari berbagai negara diantaranya dari United Kingdom, Singapura, Malaysia, Prancis, Turki, dan negara tetangga lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com