Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Abdul Latif

Dosen dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UHAMKA serta sebagai perintis media online www.serambiupdate.com

Apakah MPLS di Tengah Masa Pandemi Efektif?

Kompas.com - 19/07/2021, 09:59 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

 

Sebagai contoh saat kegiatan pengenalan pembiasaan budaya sekolah, seperti melaksanakan sholat dhuha, tadarus Al-Qur’an di mana siswa untuk mengirimkan laporan kegiatan pembiasaan tersebut hanya dengan mengirimkan foto sebagai bukti.

Jika siswa tidak didampingi tentu kita akan “berspekulasi negatif” bahwa siswa hanya foto memegang Al-Qur’an untuk dijadikan sebagai laporan kegiatan namun tidak benar-benar membacanya. Atau foto kegiatan sholat dhuha namun hanya foto “pencitraan” tidak benar-benar melaksanakan sholat dhuha.

Ini menjadi persoalan serius saat kegiatan MPLS melalui daring, sehingga dalam hal inilah peran orangtua penting untuk selalu mendampingi siswa agar benar-benar melaksanakan kegiatan pembiasaan tersebut.

Baca juga: Ragam MPLS di Yogya, dari Pengenalan Program hingga Siswa Tak Sabar Masuk Sekolah Baru

Oleh karenanya kegiatan MPLS walau secara daring sekalipun pihak orangtua harus mendampingi secara penuh sehingga semua rangkaian kegiatan MPLS dapat diikuti dengan baik.

Dengan demikian pendidikan karakter tetap bisa diupayakan dengan baik. Namun semua kembali kepada diri kita masing-masing sebab kondisi pandemi yang semakin tidak terkendali di Indonesia menjadikan kita “dipaksa” menerima kenyataan.

Belum lagi adanya wacana perpanjangan PPKM Darurat hingga beberapa pekan kedepan. Semoga pandemi ini segera berakhir dan para siswa kembali ceria untuk bersekolah secara tatap muka seperti sedia kala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com