Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli Gizi UGM: Susu Beruang Tak Ampuh Lawan Covid-19

Kompas.com - 06/07/2021, 09:25 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Susu beruang ramai diperbincangkan dalam beberapa waktu terakhir.

Produk susu beruang ini banyak diburu warga, karena diyakini dapat menyembuhkan sejumlah penyakit bahkan Covid-19.

Baca juga: Soal Panic Buying Susu Beruang, Ini Kata Pakar IPB

Ahli Gizi UGM, Rahadyana Muslichah menegaskan, susu beruang tidak dapat mengobati atau lawan Covid-19.

Sebab, hingga saat ini belum apa penelitian yang membuktikan jika susu bisa mengobati virus Covid-19.

"Susu beruang bukan obat dan sampai sekarang pun belum ada obat spesifik untuk mengobati Covid-19. Jadi, klaim susu beruang bisa menyembuhkan Covid-19 itu tidak benar," kata dia melansir laman UGM, Selasa (6/7/2021).

Dia menjelaskan dalam setiap produk susu memiliki kandungan gizi yang hampir sama, termasuk susu beruang.

Dalam produk susu, sebut dia, mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin serta mineral.

Hanya saja, kata dia, dalam susu beruang varian kemasan warna putih, kata Icha, merupakan produk susu murni (100 persen susu sapi).

Di dalamnya hanya mengandung makronutrien yakni karbohidrat, protein, serta lemak.

Baca juga: Kisah Maimunah, Anak Buruh Tani dari Langkat Masuk UGM Tanpa Tes

Sementara varian lainnya, lanjut dia, telah difortivikasi dengan vitamin dan mineral.

"Tidak ada perbedaan antara susu beruang dengan produk susu lainnya, kandungan gizinya hampir sama. Soal kandungan gizi ini bisa dicek di label kemasan," ucap dia.

Lanjut Dosen Departemen Gizi Kesehatan FKKMK UGM ini mengatakan, dengan mengonsumsi susu saja tidak lantas meningkatkan imunitas tubuh.

Untuk menjaga dari paparan Covid-19, dia menyebut tubuh membutuhkan asupan makanan bergizi.

"Minum susu sebenarnya salah satu opsi yang bisa dikonsumsi untuk tambahan asupan. Utamanya ya dari makanan holistik yakni karbohidrat, protein, sayur, dan buah, kalau susu saja tidak lengkap kandungan gizinya," ungkap dia.

Selain itu, upaya untuk meningkatkan daya tahan tubuh dengan rutin melakukan aktivitas fisik dan dibarengi upaya mengelola stres.

Baca juga: Epidemiolog Undip: 3 Hal Picu Lonjakan Covid-19 Belakangan Ini

Tak lupa disiplin menerapkan protokol kesehatan, yaitu mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, menjauhi kerumunan, serta memakai masker untuk melawan Covid-19.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com