Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Alumni FPIK Undip Jadi Peneliti Internasional Konservasi Hiu

Kompas.com - 04/07/2021, 18:58 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

Salah satunya melihat masyarakat pesisir yang dinamis, keanekaragaman hayati laut Indonesia yang kaya, dan sumberdaya ikan Indonesia yang harus dikelola.

Lokasi kampus Undip yang sangat strategis, berada di kota pesisir, membuat dirinya dengan mudah dapat melihat kondisi perikanan di Pantai Utara Jawa yang menjadi barometer perikanan Indonesia.

Baca juga: Webinar Unpar: Owner Kebab Turki Baba Rafi Ungkap Tips Bisnis Warabala

Dia menegaskan, ilmu tidak hanya diperoleh dari buku dan teori, namun bisa diperoleh melalui praktik implementatif untuk pengelolaan perikanan di Indonesia. 

"FPIK Undip memperkenalkan saya terhadap banyak nilai hidup dan mimpi-mimpi baru yang ingin saya capai melalui karier saya untuk ekosistem laut Indonesia yang sehat dan masyarakat pesisir yang sejahtera," ujar Benaya.

Mahasiswa harus beradaptasi

Berkaca pada perjalanan karirnya, Benaya menyarankan agar para mahasiswa terutama adik kelas yang harus belajar di tengah pandemi mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini.

Dia menyebutkan saat ini merupakan masa yang berat untuk semua orang.

Namun justru cara beradaptasi pada masa pandemi ini mendobrak banyak batasan-batasan yang menjadi penghalang.

Baca juga: Ini Rincian Formasi CPNS 2021 Mahkamah Agung untuk Lulusan D3-S1

Tentunya, dengan terus melakukan pembelajaran diri secara maksimal sesuai dengan protokol kesehatan sebagai pemahaman barunya.

"Dengan metode online, mahasiswa dapat banyak belajar di webinar-webinar dan mendapatkan banyak pengalaman yang tidak bisa didapatkan generasi sebelumnya. Tetap semangat untuk menggapai cita-cita dan membangun Indonesia," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com