KOMPAS.com - Di saat pandemi Covid-19 seperti ini, kegiatan belajar hingga bekerja dilakukan secara online atau daring di rumah.
Meski tidak perlu repot keluar rumah, namun terus menerus menatap layar komputer, laptop atau gawai juga tidak bagus bagi kesehatan mata.
Baca juga: IPK Nyaris 4,00, Ini Motivasi Belajar Wisudawan Terbaik di ITS
Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Zainuri Sabta Nugraha memberikan tips agar mata tetap sehat meski harus belajar daring hingga work from home (WFH).
Menurut Zainuri, ada beberapa keluhan pada mata karena menatap layar komputer atau gawai secara terus menerus.
Keluhannya mulai dari kelelahan mata, sampai blur atau penglihatan tidak fokus pada titik tertentu.
Mengamati obyek terlalu dekat yang memancarkan cahaya dalam kurun waktu lama bisa menyebabkan mata mengalami gangguan.
"Dalam literatur atau medsos, melakukan kegiatan membaca, bekerja terlalu lama dengan komputer atau gawai bisa menimbulkan gejala atau Computer Vision Syndrome," kata Zainuri seperti dikutip dari kanal Youtube UII, Minggu (11/4/2021).
Zainuri mengungkapkan, Computer Vision Syndrome memiliki beberapa gejala, seperti:
Gangguan akomodasi berarti gangguan dalam memfokuskan penglihatan terhadap obyek yang ada di depan kita.
Baca juga: 2 Guru Tewas di Papua, PGRI Minta Jaminan Keselamatan dari Pemerintah
"Saat melihat jauh, fokus mata akan blur atau rabun jauh, miopia atau mata minus. Bisa juga menyebabkan rabun dekat atau hipermetropi. Hal ini bisa menjadi efek samping jika berkutat dalam pekerjaan menggunakan laptop atau gawai," beber Zainuri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.