Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Tatap Muka Juli 2021: Siswa Dibatasi hingga Sistem “Shifting”

Kompas.com - 01/04/2021, 13:00 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menyebut, berdasarkan data Unicef Education 2020, Indonesia menjadi satu dia antara empat negara di kawasan Asia Timur dan Pasifik yang hingga kini belum melalukan pembelajaran tatap muka.

Sekitar 85 persen negara di Asia Timur dan Pasifik, lanjut Nadiem, telah melakukan pembelajaran tatap muka secara penuh, antara lain Vietnam, RTT, Kamboja dan Laos.

Menurutnya, pembelajaran tatap muka harus dilakukan setelah semua guru mendapatkan vaksinasi Covid-19. Pasalnya, PJJ berkepanjangan berpotensi menimbulkan dampak sosial yang negatif, seperti putus sekolah, penurunan capaian belajar hingga kekerasan pada anak dan risiko eksternal lainnya.

Baca juga: Dana BOS 2021, Mendikbud Nadiem: Gunakan untuk Persiapan Tatap Muka

"Di Indonesia muncul tren anak putus sekolah, penurunan pencapaian pembelajaran, di mana akses dan kualitas pembelajaran tidak tercapai dan menimbulkan kesenjangan ekonomi lebih besar," kata Nadiem Makarim dalam paparan SKB 4 Menteri yang disiarkan langsung di kanal Youtube Kemendikbud, Selasa (30/3/2021).

Guna meminimalisir dampak PJJ berkepanjangan, Pemerintah umumkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Agama (Menag) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19.

Melalui SKB 4 Menteri tersebut, pemerintah mendorong akselerasi (percepatan) pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.

Siswa belum ke sekolah setiap hari

Meski pembelajaran tatap muka (PTM) menjadi opsi wajib di tahun ajaran baru yang bakal dimulai Juli 2021, namun kini sejumlah sekolah sudah boleh melakukan PTM dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Baca juga: Targetkan 17,9 Juta Siswa, Ini Cara Daftar KIP Sekolah SD-SMA 2021

Salah satunya SD Negeri 3 Pontianak Selatan. Ada sejumlah praktik baik yang dibagikan terkait persiapan dan pelaksanaan PTM yang dapat dicontoh satuan pendidikan lain, serta menjadi gambaran bagi orangtua.

Dalam PTM terbatas, siswa di SD Negeri 3 Pontianak Selatan tidak masuk sekolah setiap hari ataupun berada di sekolah dari pagi hingga siang seperti sebelum masa pandemi.

Siswa akan lebih dulu dibagi dalam kelompok belajar. Pembagian dilakukan seperti anjuran pemerintah, yaitu maksimal 50 persen kapasitas per kelas, sehingga dalam 1 kelas terdapat 2 kelompok belajar.

Masing-masing kelompok belajar melakukan PTM terbatas hanya sebanyak 2 kali dalam 1 minggu yang mana siswa dengan nomor absen 1-16 masuk di hari Senin dan Rabu. Sementara siswa dengan nomor absen 17-32 masuk di hari Selasa dan Kamis.

Satu kali PTM terbatas, siswa akan dibagi ke dalam rombongan belajar (rombel) dan hanya sekolah selama 3 jam, yakni dari pukul 07.00-10.00 WIB.

Karena setiap kelompok belajar melakukan 2 kali pertemuan dalam 1 minggu, maka setiap siswa melakukan PTM terbatas sebanyak 6 jam dalam 1 minggunya.

Baca juga: Indofood Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan SMA, D3-S1

Lalu, jam masuk dibuat selang-seling (dengan jeda beberapa menit) tiap kelas agar ketika pulang tidak terjadi kerumunan siswa.

PTM juga masih dikombinasikan dengan PJJ. PJJ dilakukan secara daring melalui Whatsapp Group untuk memberikan materi kepada kelompok belajar yang pada hari tersebut tidak giliran masuk ke sekolah serta untuk memberikan dan mengumpulkan tugas.

Pembahasan tugas dilakukan melalui PTM terbatas bagi siswa yang dapat giliran masuk sekolah dan lewat zoom bagi yang giliran PJJ. Sedangkan hari Jumat dipakai untuk melakukan evaluasi PTM terbatas di tiap minggunya.

Kelas terbagi atas dua "shift"

Tak jauh berbeda, sekolah tatap muka di SMA Negeri 9 Bengkulu Selatan juga berlakukan sistem "shifting".

Setiap kelas dibagi menjadi 2 shift yaitu shift pagi dan siang dengan jadwal per tingkat. Senin dan Kamis untuk kelas XII sementara Selasa dan Jumat kelas XI. Lalu, Rabu dan Sabtu untuk Kelas X.

Baca juga: Seleksi Calon Atlet Pelajar 2021 Dibuka, Siswa Simak Syaratnya

Dalam 1 minggu, siswa melakukan PTM terbatas dengan total 4 jam 30 menit. Karena jam belajar tatap muka yang berkurang, maka ditambahkan PJJ dengan memberikan tambahan materi menggunakan berbagai platform yang dikuasai guru seperti google classroom, whatsapp dan messenger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com