Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Prodi Unpad dengan Peminat Rendah Bisa Jadi Pilihan di SBMPTN 2021

Kompas.com - 29/03/2021, 20:04 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Universitas Padjadjaran atau Unpad menjadi salah satu kampus negeri yang paling diminati pada SBMPTN 2020.

Saat itu, jumlah pendaftar di Universitas Padjadjaran mencapai 56.446, namun yang diterima hanya 2.437 orang. Kompetisi serupa mungkin akan terjadi di SBMPTN 2021.

Untuk itu, sebelum pendaftaran SBMPTN resmi ditutup pada 1 April 2021 ada baiknya kamu cermat dalam memilih dan menentukan prodi pilihan dengan bijak.

Baca juga: Jadwal dan Daftar Ulang Mahasiswa yang Lolos SNMPTN 2021 di Unpad

Dilansir dari laman LTMPT, ada 10 jurusan dengan peminatan rendah selama SBMPTN 2020. Hal ini bisa menjadi bekal bagi peserta UTBK SBMPTN 2021. Berikut rangkumannya:

Jurusan saintek

1. Perikanan PSDKU Pangandaran

  • Peminat 2020: 97
  • Daya tampung 2021: 11

2. Peternakan PSDKU Pangandaran

  • Peminat 2020: 88
  • Daya tampung 2021: 9

3. Keperawatan PSDKU Pangandaran

  • Peminat 2020: 126
  • Daya tampung 2021: 9

4. Fisika

  • Peminat 2020: 171
  • Daya tampung 2021: 24

5. Geofisika

  • Peminat 2020: 233
  • Daya tampung 2021: 21

Jurusan soshum

1. Administrasi Bisnis PSDKU Pangandaran

  • Peminat 2020: 225
  • Daya tampung 2021: 9

2. Ilmu Komunikasi PSDKU Pangandaran

  • Peminat 2020: 192
  • Daya tampung 2021: 12

3. Sastra Rusia

  • Peminat 2020: 197
  • Daya tampung 2021: 24

4. Sastra Sunda

  • Peminat 2020: 308
  • Daya tampung 2021: 24

5. Sastra Perancis

  • Peminat 2020: 335
  • Daya tampung 2021: 24

Selain berusaha semaksimal mungkin untuk menghadapi kompetisi UTBK SBMPTN 2021 demi masuk Unpad, peserta juga harus mematuhi ketentuan yang ditetapkan LTMPT. 

Baca juga: Netizen Indonesia Sangat Tidak Sopan, Ini Kata Pakar Unpad

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com