KOMPAS.com - Meski ada pandemi Covid-19, tak menyurutkan semangat generasi muda untuk terus berprestasi. Berbagai ajang kompetensi pun tetap bisa dilakukan secara daring.
Dengan kecanggihan teknologi, memudahkan mahasiswa untuk mengikuti lomba atau kompetisi di tingkat internasional sekalipun.
Seperti yang dilakukan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang berhasil mendapatkan medali emas dalam kejuaraan inovasi dan penelitian start up yang diselenggarakan di Turki.
Ketiga mahasiswa Fakultas Teknik ini adalah Rizka, Khoirunnisa,dan Berliana. Mereka melakukan penelitian tentang limbah kulit ikan Nila.
Baca juga: Mahasiswa UMM: Makan Dua Buah Kiwi Bantu Atasi Insomnia
Rizka mengatakan, karya ilmiah dikirimkan dalam lomba tersebut berjudul “Pro-Colation” (Propolis Collagen Hand and Body Lotion) Innovation Of Collagen Based Lotion Products As An Effort To Use Hundreds Of Waste Of Black Nile Tilapia Fish Skin.
Karya ilmiah itu berisi tentang pemanfaatan limbah kulit ikan Nila menjadi sebuah kolagen untuk meregenerasi sel kulit mati, melembutkan dan melembabkan.
Bahkan limbah kulit ikan Nila ini juga bisa bermanfaat sebagai anti aging dengan dicampurkan dengan hand and body lotion dari bahan alami. Khususnya untuk meremajakan kulit tangan dan kaki.
"Kami tahu informasi tentang kejuaraan ini dari Instagram. Kemudian memutuskan untuk mengikuti kejuaraan tersebut,” ujar Rizka seperti dikutip dari laman untirta.ac.id, Selasa (9/3/2021).
Baca juga: Mahasiswa, Manfaatkan 8 Kegiatan Pembelajaran Kampus Merdeka
Rizka menerangkan, karya ilmiah ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari karya ilmiah yang pernah dikembangkan sebelumnya.
Menurut Rizkia, dalam mengikuti kejuaraan 1 Idea 1 World Turkey Competition ada beberapa tahap yang harus dilewati.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.