Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beasiswa S2 Kominfo 2021 Dibuka, Ini Daftar Kampus dan Syarat

Kompas.com - 01/02/2021, 09:11 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia kembali membuka Program Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri Tahun 2021.

Program Beasiswa ini terbuka bagi masyarakat umum dari instansi swasta, aparatur pemerintah pusat maupun daerah termasuk TNI dan Polri.

Melansir laman resmi Kementerian Kominfo, beasiswa ini merupakan salah satu wujud komitmen untuk pengembangan kapasitas sumber daya manusia khususnya di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Baca juga: Beasiswa S2 Belanda StuNed Dibuka, Tanggung Biaya Kuliah dan Hidup

Di masa pandemi Covid-19, nantinya metode pembelajaran program beasiswa S2 Dalam Negeri akan mengikuti kebijakan pemerintah.

Sementara, pemberangkatan penerima beasiswa Program Beasiswa S2 Luar Negeri akan mempertimbangkan kondisi perkembangan pandemi, kebijakan pemerintah dan perguruan tinggi di negara tujuan studi, serta metode pembelajaran yang akan digunakan.

Sehingga, penerima beasiswa dimungkinkan mengikuti proses pembelajaran di kota domisili masing-masing atau sesuai ketentuan yang diberlakukan.

Program Beasiswa S2 dalam negeri

1. Daftar program studi dan perguruan tinggi

Program S2 informatika:

  • Teknologi Informasi, Universitas Indonesia
  • Manajemen Keamanan Jaringan Informasi, Universitas Indonesia
  • Teknik Elektro Opsi Rekayasa dan Manajemen Keamanan Informasi, Institut Teknologi Bandung
  • Teknik Elektro Opsi Layanan Teknologi Informasi, Institut Teknologi Bandung
  • Teknologi Informasi e-Government, Universitas Gajah Mada Telematika Pengelola TIK Pemerintahan (PeTIK), Institut Teknologi Sepuluh November

Baca juga: 10 Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Indonesia 2021 Versi Webometrics

Program S2 komunikasi:

  • Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia
  • Ilmu Komunikasi, Universitas Gajah Mada
  • Ilmu Komunikasi, Universitas Sebelas Maret
  • Media dan Komunikasi, Universitas Airlangga
  • Ilmu Komunikasi, Universitas Andalas
  • Ilmu Komunikasi, Universitas Sumatera Utara
  • Ilmu Komunikasi, Universitas Hasanuddin

Program S2 Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan minat studi transformasi Digital Sektor Publik:

  • Magister Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan minat studi Transformasi Digital Sektor Publik, Universitas Gajah Mada.

2. Syarat pelamar beasiswa

Persyaratan Umum Program Beasiswa S2 Dalam Negeri:

  1. Masa kerja minimum 2 tahun.
  2. Belum memiliki gelar S2 dan tidak sedang mengikuti program pendidikan S2 dari lembaga lain.
  3. Persyaratan lainnya mengikuti persyaratan masing-masing Perguruan Tinggi yang dipilih.
  4. Pendaftar beasiswa hanya diperkenankan untuk mendaftar pada kelas reguler.

Baca juga: Beasiswa Penuh S1 Singapura Dibuka, Biaya Hidup Rp 68 Juta Per Tahun

Persyaratan Khusus untuk Masyarakat Umum:

  1. Warga Negara Indonesia (WNI).
  2. Usia maksimum pelamar 33 tahun pada saat mendaftarkan diri.
  3. Latar belakang pekerjaan di sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi dan pelaku startup lokal.
  4. Masa kerja minimum 2 tahun.
  5. Mendapatkan izin dari pimpinan yang berwenang untuk menjalani pendidikan.
  6. Menyertakan surat keterangan anjuran atau surat rekomendasi dari pimpinan, dosen atau tokoh lain yang memiliki kredibilitas.
  7. Persyaratan standar IPK minimal 3,00 untuk bidang Komunikasi dan Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan
  8. IPK minimal 2,90 untuk bidang informatika.
  9. Persyaratan lainnya mengikuti persyaratan masing-masing Perguruan Tinggi yang dipilih.

Baca juga: 100 Kampus Negeri dan Swasta Terbaik Indonesia Versi Webometrics 2021

Persyaratan Khusus untuk Pegawai Negeri Sipil:

  1. Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada instansi pemerintah Pusat dan Daerah, TNI/POLRI berstatus aktif.
  2. Masa kerja minimum 2 tahun (terhitung sejak menjadi CPNS bagi pendaftar dari PNS).
  3. Berusia maksimum 37 tahun pada saat mendaftarkan diri.
  4. Bagi PNS di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), berusia maksimum 42 tahun pada saat mendaftarkan diri.
  5. Mendapatkan izin dan rekomendasi dari pejabat berwenang (minimum pimpinan instansi setingkat Eselon II) di instansi yang bersangkutan untuk menjalani pendidikan.
  6. Persyaratan standar IPK minimal 3,00 untuk bidang Komunikasi dan Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan serta minimal 2,90 untuk bidang informatika.
  7. Tidak ditujukan bagi PNS dengan jabatan fungsional pengajar pada instansi sektor pendidikan.

Program Beasiswa S2 luar negeri

1. Daftar perguruan tinggi

  • Tsinghua University, China
  • International Institute of Information Technology Bangalore, India
  • Eötvös Loránd University, Hungaria
  • Twente University, Belanda
  • University of Electro Communications Jepang

Baca juga: Beasiswa S1-S2 Brunei, Kuliah Gratis dan Tunjangan Rp 6 Juta Per Bulan

Pendaftaran program beasiswa S2 luar negeri dibuka pada 28 Januari 2021, dengan batas waktu pendaftaran 28 Februari untuk Tsinghua University, China dan 19 Maret 2021 untuk negara lainnya.

2. Syarat

Persyaratan khusus pelamar beasiswa mengikuti perguruan tinggi yang dituju. Adapun berkas yang perlu dilengkapi meliputi:

  • Scan KTP
  • Scan paspor hijau bagi masyarakat umum dan paspor biru bagi ASN (jika telah tersedia)
  • SK CPNS dan SK PNS (bagi PNS)
  • SK pengangkatan atau perjanjian kontrak (bagi karyawan swasta)
  • Ijazah S1 atau D4
  • Transkrip akademik
  • Sertifikat TOEFL atau IELTS (jika telah tersedia)
  • Surat izin atasan
  • Surat rekomendasi

Pendaftaran beasiswa

Informasi lengkap, syarat, dan pendaftaran beasiswa dapat diakses disini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com