UNS Bidik 15 Persen Prodi Raih Akreditasi Internasional di 2021

KOMPAS.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta membidik 15 persen program studi (Prodi) bisa meraih akreditasi dan sertifikasi internasional di 2021.

Hal ini sesuai dengan delapan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menjadi landasan transformasi pendidikan tinggi.

Baca juga: UNS Beri Masukan Gibran Jelang Dilantik Jadi Wali Kota Solo

Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) UNS, Sarwiji Suwandi mengatakan, sesuai dengan IKU nomor delapan bahwa prodi harus berstandar dan memperoleh akreditasi internasional.

"Tahun ini, kami dari UNS menargetkan 15 persen Prodi dapat akreditasi internasional khusus untuk Diploma dan Sarjana ( S1)," kata Sarwiji melansir laman UNS, Sabtu (30/1/2021).

Saat ini, sebut dia, UNS memiliki 179 Prodi yang terdiri dari Diploma, S1, S2, S3, Prodi Dokter Spesialis dan Profesi.

Dari jumlah itu, Prodi S1 memiliki akreditasi A sebanyak 86,36 persen, Prodi S2 memiliki akreditasi A sebanyak 45,65 persen, dan Prodi S3 memiliki akreditasi A sebanyak 25 persen.

Selanjutnya ada Prodi Dokter Spesialis yang memiliki akreditasi A sebanyak 78,57 persen dan Prodi D3 memiliki akreditasi A sebanyak 39,13 persen.

Sarwiji menyebutkan, beberapa prodi di UNS juga sudah memiliki akreditasi internasional, seperti Prodi S1 Manajemen, Prodi Biologi, Prodi S1 Teknik Sipil, Prodi S1 Teknik Mesin, dan Prodi S1 Agribisnis.

"Lalu ada Prodi S1 Ekonomi Pembangunan, Prodi S1 Hukum dan Prodi S1 Pendidikan Khusus sudah memiliki akreditasi internasional dari Asean University Network-Quality Assurance (AUN-QA)," tuturnya.

Baca juga: Tingkatkan Riset dan Inovasi, Universitas Pertamina Adakan SPACE-UP

Sedangkan Prodi S1 Teknik Industri dan Prodi S1 Teknik Kimia sudah mengantongi akreditasi internasional The Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (IABEE).

Sementara itu Prodi S2 Manajemen sudah mengantongi akreditasi internasional The Alliance on Business Education and Scholarship for Tommorow, a 21st Century Organization (ABEST21).

"Dan di tahun 2021, sudah banyak prodi yang mendaftar untuk memperoleh akreditasi/sertifikasi internasional," ungkap dia.

Kenaikan akreditasi dukungan dari banyak kalangan

Dari LPPMP UNS, terus mendorong prodi yang sudah terakreditasi A dua kali berturut-turut untuk segera memperoleh akreditasi internasional.

Sedangkan yang masih terakreditasi B, jika sudah siap, dari LPPMP juga mendorong untuk mengajukan akreditasi internasional.

"Butuh dukungan dari semua kalangan yang ada di UNS. Jadi perlu sinergi dan kolaborasi," ucapnya.

Dengan akreditasi internasional, tentunya akan memberikan banyak keuntungan bagi UNS.

Baca juga: Rektor UNS: Kami Tidak Komersialisasi Kampus

"Ini menjadi cermin dari layanan kita (UNS). Jika kampus beri layanan yang baik, maka lulusan akan baik. Sehingga lulusan UNS semakin diperhitungkan," tukasnya.