Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa Kelas X, Berikut 6 Poin Keterampilan Penting Teks Negosiasi

Kompas.com - 19/01/2021, 14:25 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Hingga kini, siswa sekolah masih mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ). Tentu hal ini karena pandemi Covid-19 yang melanda seluruh penjuru dunia.

Meski ikut PJJ atau pembelajaran daring, siswa harus tetap semangat. Karena ilmu bisa didapat dari mana saja dan kapan saja, salah satunya dari laman Kemendikbud.

Bagi siswa kelas X, berikut ini ada materi Bahasa Indonesia yang bisa dipelajari. Merangkum akun Instagram Rumah Belajar Kemendikbud, Selasa (19/1/2021), ini 6 poin keterampilan penting teks negosiasi.

Baca juga: Apa Itu Vaksin Covid-19? Siswa, Yuk Cari Tahu

Berikut ini dibahas mengenai topik-topik keterampilan penting teks negosiasi:

1. Kebahasaan

Negosiasi erat kaitannya dengan unsur kebahasaan. Pemilihan kata, kebakuan, keformalan, unsur persuasif, dan kesantunan bisa menantukan keberhasilan dari suatu negosiasi.

2. Kalimat persuasif

Kalimat yang bersifat membujuk secara halus (supaya menjadi yakin).

Contoh: Saya percaya dengan adanya kerja sama ini saling menguntungkan jika dilihat dari data yang ada.

Kalimat persuasif biasanya diikuti dengan alasan/argumen agar negosiasi menguntungkan.

Contoh: Harganya sudah murah ini. Saya beri diskon jika beli dua celana.

3. Keformalan dalam negosiasi

Negosiasi yang baik dapat memperhatikan ragam bahasa yang sesuai dengan konteksnya. Negosiasi dengan teman dan perwakilan negara tentunya berbeda. Perbedaan juga terjadi pada harga atau kepentingannya.

4. Skala keformalan negosiasi

Harga barang atau besarnya kepentingan menentukan keformalan negosiasi.

  • Nonformal: sangat sepele maka komunikasi dengan akrab
  • Informal: sepele maka komunikasi dengan santai
  • Semiformal: penting maka komunikasi dengan konsultatif
  • Formal: sangat penting maka komunikasi dengan resmi

5. Cara umum bernegosiasi

  • Mengajak untuk membuat kesepakatan.
  • Memberikan alasan mengapa harus ada kesepakatan.
  • Membandingkan beberapa pilihan.
  • Memperjelas dan menguji pandangan yang dikemukakan.
  • Mengevaluasi kekuatan dan komitmen bersama.
  • Menetapkan dan menegaskan kembali negosiasi.

Baca juga: Siswa, Pahami Arti Efikasi Vaksin Sinovac 65,3 Persen

6. Pasangan tuturan

  • Mengucapkan salam dan kemudian membalas salam.
  • Bertanya dan kemudian menjawab atau tidak menjawab.
  • Meminta dan kemudian memenuhi atau menolak permintaan.
  • Mengajukan dan kemudian menerima atau menolak tawaran.
  • Mengusulkan dan kemudian menerima atau menolak usulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com