KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memaparkan sejumlah program prioritas pendidikan untuk tahun anggaran 2021.
Program tersebut dipaparkan Nadiem berhubungan dengan filosofi Mereka Belajar.
"Hampir semua program kita itu bertumpu untuk memberikan suatu kemerdekaan bagi murid, kemerdekaan bagi guru, kemerdekaan bagi unit pendidikan dan juga kemerdekaan bagi ekosistem pendidikan untuk berpartisipasi dalam dunia pendidikan," kata Nadiem dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Kamis (3/9/2020), seperti tersiar di kanal Youtube DPR RI.
Berikut program-program prioritas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 2021:
Baca juga: Mendikbud Nadiem: Mohon Kembali ke Tanah Air, Negara Membutuhkan Anda
Nadiem menyebut, kemerdekaan akses untuk mendapatkan pendidikan adalah hal terpenting yang menjadi fokus Kemendikbud.
Tahun 2021, Kemendikbud menganggarkan Rp 27,26 triliun untuk pembiayaan pendidikan melalui Program Indonesia Pintar/Kartu Indonesia Pintar Sekolah, tunjangan profesi guru, KIP Kuliah dan pembinaan Sekolah Indonesia Luar Negeri.
PIP/KIP Sekolah akan menyasar 17,9 juta siswa dengan anggaran Rp 9,6 miliar. Sementara KIP Kuliah akan menyasar 1 juta mahasiswa dengan anggaran Rp 10 miliar.
Lalu, Rp 7 miliar akan dialokasikan untuk tunjangan profesi guru yang menyasar 363.000 guru.
Baca juga: Seperti Ini Cara dan Syarat Dapatkan Kartu Indonesia Pintar
"Ini adalah semuanya dalam objektif untuk memberikan kemerdekaan akses kepada masyarakat yang kurang mampu kepada pendidikan yang layak dan itu adalah yang pertama," papar Nadiem.
Kegiatan prioritas Merdeka Belajar selanjutnya adalah Digitalisasi sekolah. Nadiem mengatakan, ini adalah kemerdekaan bagi murid untuk mendapatkan informasi dan konten yang setara.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.