Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Vokasi Dapat Bantuan Program Kewirausahaan dari Kemendikbud

Kompas.com - 19/08/2020, 11:36 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan program Kewirausahaan Mahasiswa Vokasi Tahun 2020.

Adapun program ini merupakan dukungan dan dorongan Kemendikbud terhadap kegiatan kewirausahaan bagi mahasiswa di Politeknik/Perguruan Tinggi penyelenggara Pendidikan Vokasi.

Tujuannya tentu untuk melahirkan wirausahawan-wirausahawan muda yang kreatif dan inovatif dari kalangan mahasiswa.

Baca juga: Kemendikbud: 5 Kampus Terbaik 2020, Ini Indikator Klasterisasinya

Demikian diungkapkan Direktur Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi, Beny Bandanadjaja saat meluncurkan program ini di Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), Senin (17/8/2020).

Bagian Kampus Merdeka

Menurutnya, program ini merupakan bagian dari Kampus Merdeka dalam pengembangan wirausaha baru.

"Melalui Kampus Merdeka, Kemendikbud mendorong mahasiswa untuk menjadi bangsa yang mandiri dengan memberikan peluang usaha yang berguna bagi mahasiswa setelah menyelesaikan masa studinya," kata Beny seperti dikutip dari laman Kemendikbud.

Tak hanya itu saja, program ini juga untuk menumbuhkembangkan wirausaha baru yang kreatif dan inovatif dengan basis teknologi.

Serta membantu mahasiswa dalam menentukan keunikan bisnis berbasis teknologi dengan menemukan celah pasar yang tepat.

"Ini bisa untuk meningkatkan peluang keberhasilan bisnis," ujarnya.

Untuk sasarannya ialah mahasiswa Politeknik Negeri atau Perguruan Tinggi Negeri Penyelenggara Pendidikan Vokasi yang masih aktif.

Kampus itu harus telah terdaftar pada program pendidikan vokasi dan tercantum pada pangkalan data pendidikan tinggi.

Fasilitasi bagi 900 mahasiswa

Adapun jumlah mahasiswa yang difasilitasi adalah 900 mahasiswa atau 180 kelompok. Kelompok tersebut, diharapkan sudah memiliki bekal kegiatan wirausaha yang sudah dirintis sebelumnya.

Lebih jauh, Beny menjelaskan bahwa kegiatan ini bakal dilaksanakan pada September-November 2020.

Sehingga pada Desember, Kemendikbud telah menerima daftar mahasiswa atau kelompok yang akan mendapatkan bantuan wirausaha.

Nantinya, mahasiswa atau kelompok yang telah mengajukan proposal dan terpilih dalam program ini akan mendapatkan dana bantuan atau modal berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 40 juta per kelompok.

Dengan adanya pemberian modal ini, diharapkan dapat meningkatkan jumlah mahasiswa vokasi yang melaksanakan kegiatan wirausaha.

Baca juga: OMB UMN 2020 Hari Pertama, Mahasiswa Harus Bertumbuh

Juga tersedianya profil usaha dari mahasiswa vokasi yang menyediakan produk-produk yang telah
siap dipasarkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com