KOMPAS.com - Sebanyak lebih dari 2.000 peserta antusias mengikuti Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) Universitas Multimedia Nusantara (UMN) tahun 2020 yang dilaksanakan secara daring/virtual.
Kegiatan OMB UMN ini digelar sejak, Senin-Rabu (17-19/8/2020). Adapun tujuan dari kegiatan ini lantaran UMN tetap mengutamakan kesehatan dan keamanan para calon mahasiswa baru UMN karena masih dalam masa pandemi Covid-19.
"Meski diadakan secara daring, tetapi OMB UMN 2020 tetap memaksimalkan kualitas setiap rangkaian acaranya," ujar Ketua OMB UMN 2020 Regine Meliani.
Baca juga: Lulus SBMPTN 2020, Ini Prosedur Registrasi Calon Mahasiswa Baru UGM
Dikatakan, acara ini tetap memastikan tertanamnya tiga nilai utama yang terdiri dari:
Tiga nilai ini harus tertanam kepada mahasiswa baru UMN.
Bertemakan "Teguh Berpijak, Siap Berdampak!", OMB UMN 2020 mengajak mahasiswa baru untuk memiliki prinsip dalam menentukan pilihan serta dapat mempertanggungjawabkan setiap pilihannya.
Pada salah satu kegiatan Konten Divisi, Selasa (18/8/2020) siang, panitia OMB UMN menjelaskan mengenai apa itu Food Waste.
Menurut salah satu panitia, di Indonesia ada sekitar 19,4 juta orang yang menderita kurang gizi dan tidur dalam keadaan lapar. Indonesia juga menjadi penghasil food waste tertinggi kedua di dunia.
Hal ini karena masih banyak masyarakat yang membuang makanan, padahal makanan itu masih aman dikonsumsi. Untuk itulah panitia OMB UMN mengajar para mahasiswa baru ini untuk tidak membuang sisa-sisa makanan.
"Jika punya makanan snack dan belum habis, maka bisa diikat karet dan disimpan dahulu di lemari es. Atau sisa-sisa makanan bisa dijadikan pupuk kompos," ujar salah satu panitia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.