Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/08/2020, 09:30 WIB

KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah mengumumkan daftar Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang masuk kluster 1 (satu) perguruan tinggi yang diikuti oleh 2.136 perguruan tinggi di Indonesia.

Berdasarkan klusterisasi Perguruan Tinggi yang ditetapkan Kemendikbud tahun 2020, IPB University berada pada urutan pertama.

Diikuti Universitas Indonesia yang menduduki peringkat kedua, Universitas Gadjah Mada (UGM) di peringkat tiga, Universitas Airlangga (Unair) di peringkat empat, dan Institut Teknologi Bandung (ITB) di peringkat lima.

Rektor IPB University Prof Arif Satria menyampaikan bahwa prestasi tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh warga IPB University dan stakeholder terkait.

Baca juga: Kemendikbud: Daftar 15 PTN yang Masuk Kluster 1 Perguruan Tinggi

“Ini adalah hasil kerja keras kita semua. Saya mengapresiasi seluruh civitas akademika, tenaga kependidikan, dan alumni yang terus kompak dan bersungguh-sungguh dalam memajukan IPB University. Tentu capaian ini juga hasil kerja keras para pimpinan IPB University sebelumnya yang telah memberi fondasi yang kuat untuk kemajuan IPB University," tuturnya seperti dirangkum dari laman IPB, Selasa (18/8/2020).

Indikator penilaian klusterisasi perguruan tinggi

Dijelaskan, tujuan klusterisasi perguruan tinggi ini adalah untuk merumuskan penciri kualitas perguruan tinggi yang telah terdokumentasi di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti).

Termasuk sebagai upaya telaah klusterisasi berdasarkan penciri tertentu untuk kepentingan pembinaan perguruan tinggi.

Hasil klusterisasi kemudian digunakan untuk membangun landasan bagi Kemendikbud dan perguruan tinggi untuk melakukan perbaikan terus-menerus dalam rangka meningkatkan performa dan kesehatan organisasi.

Baca juga: 15 Kampus Terfavorit Peserta SBMPTN 2020, UGM Peringkat Satu

Indikator Klusterisasi Perguruan Tinggi tahun 2020 dibagi menjadi empat yaitu Input, Proses, Output dan Outcome.

Indikator input meliputi persentase dosen berpendidikan doktor (S3), persentase dosen dengan jabatan Lektor Kepala dan Guru Besar, rasio jumlah mahasiswa terhadap dosen, jumlah mahasiswa asing dan jumlah dosen bekerja sebagai praktisi di industri.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+