KOMPAS.com - Tantangan orang tua saat ini cukup berat. Selain harus mendidik anak dengan baik, tugas orang tua kini juga mendampingi anak ikut pembelajaran daring.
Namun karena lebih banyak di rumah saat pandemi Covid-19 ini, anak lebih tergoda untuk menonton televisi atau bermain gim, atau main ponsel pintar.
Bagi anak usia dini, jika tidak diajarkan membaca maka anak akan sulit di kemudian hari. Karena itu dibutuhkan cara agar orang tua lebih mudah menumbuhkan minat baca pada anak.
Jika anak suka membaca, maka akan membuat anak lebih kaya perbendaharaan kosakata, memperlancar kemampuan berbicara, dan menambah pengetahuan di luar yang diajarkan orangtua dan lingkungan.
Baca juga: Orangtua, Seperti Ini Pembelajaran Anak Usia Dini di Finlandia
Tak hanya itu saja, membaca juga menambah motivasi, meningkatkan kreativitas dan dengan membaca akan mempengaruhi karakter anak.
Namun sebaliknya, anak-anak yang kesehariannya hanya diisi dengan menonton televisi dan bermain gim, mereka akan berpotensi besar tumbuh menjadi anak yang manja, egois dan individualis.
Namun mengimplementasikan kegiatan positif membaca bukan perkara mudah. Selain anak cenderung lebih suka pada digitalisasi, anak juga tidak bisa dipaksa begitu saja untuk membaca buku.
Melansir laman resmi Sahabat Keluarga Kemendikbud, berikut 5 cara efektif membuat anak usia dini gemar membaca:
Bagi orang tua, coba sediakan banyak bahan bacaan berupa buku, majalah, komik, koran dan lain sebagainya yang relevan untuk anak.
Atau buat semacam perpustakan di rumah. Melalui hal tersebut anak telah terbiasa dekat dengan bahan bacaan dan tentunya akan mempermudah anak dalam mengakses bacaan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.