KOMPAS.com - Penegasan Presiden Joko Widodo terkaitan kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) ini umurnya nyaris memasuki bulan ketiga.
Masih terngiang betul Senin (16/3/2020), Presiden Joko Widodo mengatakan kebijakan beraktivitas produktif di rumah adalah alasan penting memutus mata rantai penyebaran virus corona di Indonesia.
"Kebijakan belajar dari rumah, bekerja dari rumah, dan ibadah di rumah perlu terus digencarkan untuk mengurangi penyebaran Covid-19," ujar Presiden Jokowi sebagaimana warta laman Kompas.com .
Alhasil, di dunia pendidikan, kebijakan ini memisahkan secara fisik perjumpaan antara guru dan murid di sekolah.
Pada kenyataannya guru dan murid bersua dalam kondisi terbatas melalui media sosial pada perangkat digital masing-masing.
Adalah Eva Elisa, guru SD Tarakanita 2, Jakarta.
Baca juga: Khofifah: Siswa di Jatim Tetap Belajar di Rumah Meski Masuk Fase New Normal
Pada akun media sosialnya, Bu Eva, begitu biasanya dia disapa, mengunggah foto-foto kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) para siswa kelas 6A saat pengambilan nilai pada 28 Mei 2020.
Para siswa memperlihatkan karya ketrampilan masing-masing dalam membuat kotak tisu. Karya itu nantinya akan dinilai oleh guru.
Begitu salah satu bentuk komunikasi yang terjalin.
Waktu berlalu dan kini awal Juni menjelang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.