Siswa Solo Belajar di Rumah, Guru Mengerjakan Ini di Sekolah

KOMPAS.com - Ketika siswa dari jenjang PAUD hingga SMA/sederajat se-Jawa Tengah diliburkan karena ditetapkannya status Kejadian Luar Biasa (KLB) virus corona di Solo, lantas apa yang dilakukan para pendidik atau guru di sekolah?

Melalui Surat Edaran Dinas Pendidikan Kota Surakarta Nomor 443.26/489 Tahun 2020 tentang kesiapsiagaan dan pencegahan corona virus disease (Covid-19) pada satuan pendidikan Kota Surakarta, ada beberapa hal yang harus dilakukan para guru.

"Untuk pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan satuan pendidikan atau sekolah tetap melaksanakan tugas dengan menjalankan upaya pencegahan," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta Etty Retnowati, SH, MH kepada Kompas.com, Senin (16/3/2020).

Baca juga: Begini Tugas Siswa Solo Belajar di Rumah 2 Minggu

Menurut Etty Retnowati, para guru diimbau tetap menjaga kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona di lingkungan sekolah.

Hal ini dilakukan terhitung mulai diberlakukannya siswa belajar di rumah sejak Senin (16/3/2020) hingga 14 hari kedepan, karena Solo KLB corona.

Tugas guru di sekolah

Dalam surat edaran itu dijelaskan bahwa Pimpinan Satuan Pendidikan dibantu seluruh perangkat melaksanakan kesiapsiagaan di lingkungan Satuan Pendidikan.

Untuk guru atau pendidik, tugasnya ialah:

• Menyusun materi pembelajaran sesuai perencanaan dan jadwal pembelajaran.
• Memberikan tugas sebagai bahan belajar peserta didik di rumah.

Selain itu, tugas lain dari kepala sekolah, guru dan karyawan sekolah yakni:

1. Mengoptimalkan peran Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan berkoordinasi dengan fasilitas layanan kesehatan setempat. Ini sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan mensosialisasiKan dan melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

2. Menyediakan sarana Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dan alat pembersih sekali pakai (tisu) di lokasi satuan pendidikan dan memastikan warga satuan pendidikan untuk menggunakan secara benar.