Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berkaca Kejadian di UNY, Kemendikbud Harap Tidak Terjadi Lagi

KOMPAS.com - Kisah perjuangan seorang mahasiswi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berinisial RNF yang berasal dari keluarga tidak mampu berusaha mendapatkan keringanan karena tingginya Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Meski bersusah payah, mahasiswi berinisial RNF itu tidak mendapatkan keringanan yang diharapkan hingga akhir hayatnya.

Adanya kejadian itu direspons oleh Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbud Ristek, Prof. Nizam.

Dia mengaku sedang mengklarifikasi ke pimpinan UNY tentang kasus tersebut.

Karena, prinsip Kemendikbud Ristek tidak boleh ada mahasiswa PTN yang sampai tidak bisa kuliah karena alasan ekonomi.

Selama ini, sebut dia, selalu ada bantuan, baik dari pemerintah dalam bentuk KIP Kuliah maupun bantuan dari kampus melalui beasiswa.

"Jadi sudah ada KIP Kuliah maupun beasiswa dari kampus yang bisa digunakan," kata dia kepada Kompas.com, Jumat (13/1/2023).

Menurut dia, Rektor UNY Sumaryanto termasuk orang yang sangat peduli pada mahasiswa miskin.

"Bahkan pak Rektor dan Dosen UNY kadang sampai membantu dari uang pribadi," tutur dia.

Kemendikbud Ristek, sambung dia, sangat prihatin dan shock membaca kejadian itu.

"Saya harap tidak akan pernah terjadi lagi seperti yang terjadi menimpa mahasiswi UNY," ucap dia.

RNF merupakan mahasiswi UNY berusaha mendapatkan keringanan karena tingginya Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Kisah tersebut kemudian ditulis oleh teman RNF dalam sebuah thread di akun Twitter-nya @rgantas.

Saat dihubungi, pemilik akun Twitter @rgantas yakni Rachmad Ganta Semendawai menceritakan, RNF merupakan mahasiswi angkatan 2020.

"Dia mahasiswi angkatan 2020 yang terkendala UKT, tidak bisa bayar UKT," ujar Rachmad Ganta Semendawai saat dihubungi.

Mahasiswi tersebut mempunyai tekad yang kuat untuk melanjutkan studinya ke perguruan tinggi. Tekad itu membawa RNF yang berasal dari desa terpencil di Purbalingga menuju Yogyakarta.

https://www.kompas.com/edu/read/2023/01/13/112138671/berkaca-kejadian-di-uny-kemendikbud-harap-tidak-terjadi-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke