Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mahasiswi Ini Jalani Kuliah Penuh Tantangan di Jurusan Mechanical Engineering

KOMPAS.com - Pingkan Kirana Chandranita adalah mahasiswi tahun pertama jurusan Mechanical Engineering and Robotics di President University.

Dia sekaligus seorang intern di sebuah perusahaan digital yang bergerak di bidang edukasi bernama Produktifkuy.

"Saya merupakan lulusan SMAN 1 Cibinong di jurusan MIPA, sehingga tidak heran ranah Jurusan Teknik menjadi salah satu ranah incaran saya ketika mempersiapkan diri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan," ucap dia dalam keterangannya, Senin (1/8/2022).

Pingkan mengaku tetap tampil cantik dalam kesehariannya, meski dirinya kuliah yang identik dengan dunia laki-laki.

Sebagai seorang perempuan, tentunya banyak orang yang heran dengan jurusan kuliah yang diambilnya.

Bahkan, katanya, ketika pendaftaran kuliah, orangtuanya tidak langsung setuju dengan keputusannya.

"Namun niat saya yang kuat berhasil meruntuhkan keraguan orangtua saya, sehingga beliau mengizinkan saya untuk masuk ke jurusan ini," ungkap dia.

Jika ditanya alasan, dia sudah memiliki template untuk menjawabnya.

"Jawabannya itu, yakni prospek kerja jurusan yang bagus, mengingat semakin majunya zaman kita cenderung mengandalkan mesin dan program untuk menyelesaikan tugas-tugas berulang yang membosankan, sehingga manusia dapat lebih fokus dengan pekerjaan yang membutuhkan kreativitas," jelas dia.

Alasan kuat lainnya, yaitu tentang betapa menariknya materi yang diajarkan kepada para mahasiswanya.

Selain mempelajari tentang ilmu MIPA, kuliah di President University juga memperoleh kesempatan belajar tentang coding.

Namun semakin lama menekuninya, dia menyadari adanya miskonsepsi tentang Jurusan Teknik Mesin yang dibayangkan oleh masyarakat.

Seperti yang diketahui, Teknik Mesin dalam bahasa Inggris adalah Mechanical Engineering atau arti harfiahnya adalah Teknik Mekanika.

"Di jurusan ini, hal yang dipelajari dapat dijelaskan dengan sederhana sebagai "hal-hal yang bergerak" seperti angin, air atau bahasa ilmiahnya adalah fluida, dan mesin serta ilmu robotika termasuk ke dalam salah satunya. Permesinan hanyalah bagian kecil yang dipelajari di jurusan Teknik Mesin," ucapnya.

Pingkan menjelaskan, kekhawatiran akan lingkungan kampus baginya bukanlah masalah yang harus dipikirkan terlalu jauh.

Lanjut dia mengatakan, menjadi satu-satunya perempuan di dalam kelas bukanlah hambatan baginya untuk menimba ilmu.

Bahkan, baginya itu merupakan satu kesempatan emas untuk mendapatkan relasi orang-orang penting, seperti dosen.

"Sebab saya menjadi yang paling mencolok di dalam kelas. Kesulitan dalam hal fisik juga bukan masalah besar. Memang benar tidak ada jurusan yang mudah, tapi lingkungan seharusnya tidak menjadi suatu faktor yang bisa menambah sulitnya untuk bertahan di suatu jurusan," terang dia.

Pertanyaan tentang yakin atau tidaknya ketika memilih President University, pastinya pernah dilontarkan oleh orang-orang.

"Namun semakin lama saya berkuliah di sini, saya menjadi lebih yakin dan bersyukur saya memilih President University dan bukan kampus-kampus lain," tegasnya.

Alasan pertama memilih President University, selain karena jurusan Teknik Mesinnya adalah karena kurikulumnya yang penuh menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya.

Selain itu, kuliah di sini juga bebas berkembang dan mencoba bidang-bidang lain.

"Contohnya, selain menjadi mahasiswa, pada awal perkuliahan hingga saat ini, saya masih aktif menjadi penulis cerita-cerita pendek dan menerbitkan buku antologi bersama penulis-penulis hebat lainnya. Selain itu, pada akhir tahun pertama, saya sudah bisa aktif menjalani magang," kata dia.

Keuntungan lain yang didapat adalah kemudahan berkonsultasi dengan dosen-dosen terkait akademik maupun karier masa depan.

Lalu banyak peluang untuk ikut berkontribusi dalam proyek-proyek besar jurusan, fakultas, bahkan universitas.

"Menurut saya, keuntungan dan kesempatan seperti ini belum tentu bisa saya dapatkan jika saya berada di universitas lainnya," pungkas dia.

https://www.kompas.com/edu/read/2022/08/01/201710771/mahasiswi-ini-jalani-kuliah-penuh-tantangan-di-jurusan-mechanical

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke