Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penerimaan Mahasiswa Baru PTN 2022 Dimulai, Ini Pesan Kemendikbud Ristek

KOMPAS.com - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) resmi membuka Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk tahun 2022, Selasa (4/1/2022).

Ketua LTMPT, Mochamad Asari mengatakan LTMPT masih akan mengelola tiga jalur masuk PTN yaitu SNMPTN, SBMPTN dan jalur Mandiri PTN.

Terkait pembuatan Akun LTMPT Asari mengatakan ada sedikit pergeseran jadwal bagi siswa. Siswa baru dapat mulai membuat Akun LTMPT mulai 10 Januari 2022.

Sementara untuk 4 Januari 2022 adalah pembuatan akun untuk sekolah. Masa pembuatan akun bisa dilakukan hingga 15 Februari 2022.

"Siswa diwajibkan membuat akun baru. Sekolah bisa menggunakan akun lama bila sudah membuat," papar Asari dalam konferensi pers daring Pembukaan Penerimaan Mahasiswa Baru 2022.

Untuk SBMPTN, Asari mengatakan akan ada tes Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Jadwal penting registrasi akun LTMPT berlangsung 14 Februari hingga 17 Maret 2021. Calon mahasiswa yang sudah lulus tahun sebelumnya dapat mengikuti seleksi ini.

"UTBK akan dilakukan dua gelombang dan dilakukan setelah lebaran agar bisa konsentrasi saat puasa," terang Asari.

Plt Direktur Jenderal Diktiristek Kemendikbud Ristek, Nizam mengatakan pada 2021 tes masuk PTN berjalan lancar hampir tanpa masalah meski berada di tengah pandemi dan menjelang puncak pandemi.

"Anak-anak kita dari SMA mengikuti tes secara langsung dan Alhamdulillah tidak ada klaster Covid-19," kata Nizam dalam sambutan.

Meski kini kondisi penularan sudah sangat rendah, lanjut Nizam, namun harus tetap waspada dan berhati-hati untuk penyelenggaraan di tahun 2022.

Nizam berharap, calon mahasiswa dapat memilih program studi (prodi) yang paling seusai dan paling cocok berdasarkan minat, bakat, potensi masing-masing.

Di kesempatan yang sama, Dirjen Vokasi, Wikan Sakarinto mengatakan bahwa ini menjadi tahun kedua pendidikan tinggi vokasi bergabung melakukan seleksi melalui LTMPT.

Namun, ia menegaskan bahwa hanya prodi sarjana terapan (D4) yang membuka seleksi melalui SNMPTN dan SBMPTN. Sementara untuk prodi D3 dilakukan secara mandiri oleh masing-masing perguruan tinggi.

Wikan sangat berharap calon mahasiswa mencermati jadwal yang telah ditetapkan oleh LTMPT agar dapat mempersiapkan diri dengan optimal.

Ia juga mengharapkan agar siswa SMA, SMK maupun MA yang akan mendaftar dapat memilih prodi sesuai dengan passion, minat dan bakat.

"Ini yang ingin kami sampaikan betul, bahwa memilih prodi tidak semata-mata ikut-ikutan karena itu prodi favorit, ternyata tidak di sana passion-nya. Ketertarikan gairah tidak di situ," ujarnya.

Kemendikbud Ristek, lanjut dia, berharap calon mahasiswa dan orangtua bisa lebih memahami bahwa memilih prodi itu membutuhkan sejumlah pertimbangan.

"Berdasarkan passion, minat, bakat. Dan tahu mau jadi apa di masa depan, paham profesi masa depan itu seperti apa dan apakah bahagia atau tidak melakukan pekerjaan itu," paparnya.

Terkait kurikulum prototipe, Wikan menyebut sudah diujicobakan 2021 di sekolah penggerak dan sekolah unggulan. Di tahun 2024 akan ada skema penerimaan mahasiswa baru yang berbeda dari yang selama ini dijalankan.

https://www.kompas.com/edu/read/2022/01/04/132531771/penerimaan-mahasiswa-baru-ptn-2022-dimulai-ini-pesan-kemendikbud-ristek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke